Sulsel siap antisipasi kenaikan harga BBM
A
A
A
Sindonews.com - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Syahrul Yasin Limpo akan melakukan berbagai antisipasi jika harga bahan bakar minyak (BBM) resmi dinaikkan.
Dia berjanji akan langsung melakukan kontrol distribusi sembilan bahan pokok pasca kenaikan terjadi. "Kami akan kontrol distribusi dan Bupperstock sembilan bahan pokok," katanya, Selasa (23/4/2013).
Kenaikan BBM, kata Syahrul, hanya untuk mobil pribadi saja. Sementara, mobil dinas tetap akan didorong untuk menggunakan pertamax. Dalam waktu dekat, dua harga BBM bersubsidi akan dipisahkan.
"Jangan disatukan, SPBU bersubsidi dengan tidak bersubsidi harus dibedakan, sehingga lebih terkontrol dan pengendalian bisa dilakukan dengan baik," ujar dia.
Syahrul mendukung kenaikan harga BBM untuk orang kaya. Pihak juga mengharapkan kenaikan tidak dimanfaatkan oleh para spekulan sehingga merugikan masyarakat kecil.
Sementara, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulsel, Irman Yasin Limpo mengatakan, telah mengantisipasi kemungkinan timbulnya dampak kenaikan harga BBM. Dia mengaku akan menjaga ketersediaan sampai distribusi bahan pokok.
"Sesuai hasil koordinasi dengan instansi terkait, yang kita prioritaskan apabila terjadi kenaikan harga (BBM), maka yang paling penting adalah stok sehingga tidak terjadi kelangkaan," kata Irman.
Dia berjanji akan langsung melakukan kontrol distribusi sembilan bahan pokok pasca kenaikan terjadi. "Kami akan kontrol distribusi dan Bupperstock sembilan bahan pokok," katanya, Selasa (23/4/2013).
Kenaikan BBM, kata Syahrul, hanya untuk mobil pribadi saja. Sementara, mobil dinas tetap akan didorong untuk menggunakan pertamax. Dalam waktu dekat, dua harga BBM bersubsidi akan dipisahkan.
"Jangan disatukan, SPBU bersubsidi dengan tidak bersubsidi harus dibedakan, sehingga lebih terkontrol dan pengendalian bisa dilakukan dengan baik," ujar dia.
Syahrul mendukung kenaikan harga BBM untuk orang kaya. Pihak juga mengharapkan kenaikan tidak dimanfaatkan oleh para spekulan sehingga merugikan masyarakat kecil.
Sementara, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulsel, Irman Yasin Limpo mengatakan, telah mengantisipasi kemungkinan timbulnya dampak kenaikan harga BBM. Dia mengaku akan menjaga ketersediaan sampai distribusi bahan pokok.
"Sesuai hasil koordinasi dengan instansi terkait, yang kita prioritaskan apabila terjadi kenaikan harga (BBM), maka yang paling penting adalah stok sehingga tidak terjadi kelangkaan," kata Irman.
(izz)