Hatta: Pengusaha kreatif selalu berpikir maju
A
A
A
Sindonews.com - Industri berbasis kreatifitas seperti busana muslim diyakini akan tumbuh pesat, karena para pengusaha industri kreatif adalah orang-orang yang berani dan solutif serta selalu berpikir tentang kemajuan.
"Saya sangat yakin industri ini tumbuh pesat. Karena wirausahawan berbasis kreatif adalah orang-orang pemberani. Memiliki kreatifitas, wisdom untuk pecahkan persoalan, bukan orang yang fight the problem," ujar Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa di JCC, Jakarta, Kamis (30/5/2013).
Menurutnya, sangat penting bagi pemerintah untuk memberikan akses bisnis kepada para pengusaha kreatif karena untuk membawa pengaruh positif di dalam masyarakat baik dari segi ekonomi maupun sosial.
"Menjadi penting manakala kita berikan akses ke orang-orang pemberani tadi, karena dia tak sekedar memiliki ide, tapi juga kecakapan dalam kembangkan bisnis dan pasarkan produk. Dia juga memiliki wisdom (kebijaksanaan) untuk membangun masyarakat," katanya.
Untuk itu pemerintah akan memperkuat institusi perdagangan agar dapat bersinergi dengan para pengusaha kreatif untuk mencapai kekuatan industri busana muslim pada 2020.
"Persoalannya kita harus perkuat institusi, Indonesian branding, perkuat kualitas dan mendeliver itu semua dengan baik. Semua itu komponen penting untuk jadi kekuatan dunia di busana muslim pada 2020," pungkas Hatta.
"Saya sangat yakin industri ini tumbuh pesat. Karena wirausahawan berbasis kreatif adalah orang-orang pemberani. Memiliki kreatifitas, wisdom untuk pecahkan persoalan, bukan orang yang fight the problem," ujar Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa di JCC, Jakarta, Kamis (30/5/2013).
Menurutnya, sangat penting bagi pemerintah untuk memberikan akses bisnis kepada para pengusaha kreatif karena untuk membawa pengaruh positif di dalam masyarakat baik dari segi ekonomi maupun sosial.
"Menjadi penting manakala kita berikan akses ke orang-orang pemberani tadi, karena dia tak sekedar memiliki ide, tapi juga kecakapan dalam kembangkan bisnis dan pasarkan produk. Dia juga memiliki wisdom (kebijaksanaan) untuk membangun masyarakat," katanya.
Untuk itu pemerintah akan memperkuat institusi perdagangan agar dapat bersinergi dengan para pengusaha kreatif untuk mencapai kekuatan industri busana muslim pada 2020.
"Persoalannya kita harus perkuat institusi, Indonesian branding, perkuat kualitas dan mendeliver itu semua dengan baik. Semua itu komponen penting untuk jadi kekuatan dunia di busana muslim pada 2020," pungkas Hatta.
(izz)