BI: Cadangan devisa RI menyusut
A
A
A
Sindonews.com - Bank Indonesia (BI) menyatakan, bahwa terjadi penurunan cadangan devisa RI pada akhir Mei 2013 sebesar USD105 miliar.
Hal itu dikatakan Gubernur BI, Agus Martowardojo seperti dikutip Sindonews dari situs resmi Kementerian Keuangan, Sabtu (8/6/2013).
"Terjadi penurunan sebesar USD2,3 miliar, jika dibandingkan dengan cadangan devisa pada April 2013 yang mencapai USD107,3 miliar," ujarnya.
Menurutnya, BI akan terus menjaga stabilitas nilai tukar rupiah, dan hal tersebut memberi implikasi kepada menurunnya cadangan devisa RI pada Mei 2013.
"Ini (menurunnya cadangan devisa RI) merupakan akibat dari langkah intervensi untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah yang sempat melambung," katanya.
Demi menjaga stabilitas perekonomian nasional, BI dan pemerintah juga akan terus mengikuti perkembangan ekonomi dunia. Sehingga dapat menentukan langkah operasi moneter yang tepat. Dia juga menilai hal tersebut merupakan sesuatu yang wajar, mengingat kondisi perekonomian global masih tidak menentu.
Hal itu dikatakan Gubernur BI, Agus Martowardojo seperti dikutip Sindonews dari situs resmi Kementerian Keuangan, Sabtu (8/6/2013).
"Terjadi penurunan sebesar USD2,3 miliar, jika dibandingkan dengan cadangan devisa pada April 2013 yang mencapai USD107,3 miliar," ujarnya.
Menurutnya, BI akan terus menjaga stabilitas nilai tukar rupiah, dan hal tersebut memberi implikasi kepada menurunnya cadangan devisa RI pada Mei 2013.
"Ini (menurunnya cadangan devisa RI) merupakan akibat dari langkah intervensi untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah yang sempat melambung," katanya.
Demi menjaga stabilitas perekonomian nasional, BI dan pemerintah juga akan terus mengikuti perkembangan ekonomi dunia. Sehingga dapat menentukan langkah operasi moneter yang tepat. Dia juga menilai hal tersebut merupakan sesuatu yang wajar, mengingat kondisi perekonomian global masih tidak menentu.
(izz)