ETWA targetkan pendapatan tumbuh 20%
A
A
A
Sindonews.com - PT Eterindo Wahanatama Tbk (ETWA) hingga penghujung tahun ini menargetkan dapat memperoleh pendapatan sebesar Rp1,2 triliun atau tumbuh 20 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp1 triliun.
Direktur Keuangan Eterindo Wahanatama, Dahlia Tarjoto mengatakan bahwa mayoritas atau 75 persen dari target penjualan tahun ini, sebesar Rp1,08 triliun dikontribusikan oleh penjualan biodiesel, sementara sisanya sebesar Rp120 miliar berasal dari penjualan bahan-bahan kimia yang diproduksi perseroan.
"Penjualan perseroan pada kuartal I tahun ini tercatat sebesar Rp224 miliar, atau mencapai 18,67 persen dari target hingga akhir 2013," ujar dia dalam paparan publik ETWA di Board Room Financial Club, Graha CIMB Niaga di Jakarta, Kamis (20/6/2013).
Dia juga optimistis laba bersih perseroan diproyeksikan mencapai Rp65 miliar pada 2013, lebih tinggi 68,83 persen dibanding realisasi tahun lalu sebesar Rp38,5 miliar. Per Maret 2013, laba berjalan perseroan tercatat sebesar Rp11 miliar, atau sudah 16,92 persen dari proyeksi laba setahun penuh 2013.
"Proyeksi pertumbuhan laba tersebut ditopang oleh target peningkatan pendapatan tahun ini sebesar 20 persen menjadi Rp1,2 triliun dari Rp1 triliun pada 2012," papar Dahlia.
Direktur Keuangan Eterindo Wahanatama, Dahlia Tarjoto mengatakan bahwa mayoritas atau 75 persen dari target penjualan tahun ini, sebesar Rp1,08 triliun dikontribusikan oleh penjualan biodiesel, sementara sisanya sebesar Rp120 miliar berasal dari penjualan bahan-bahan kimia yang diproduksi perseroan.
"Penjualan perseroan pada kuartal I tahun ini tercatat sebesar Rp224 miliar, atau mencapai 18,67 persen dari target hingga akhir 2013," ujar dia dalam paparan publik ETWA di Board Room Financial Club, Graha CIMB Niaga di Jakarta, Kamis (20/6/2013).
Dia juga optimistis laba bersih perseroan diproyeksikan mencapai Rp65 miliar pada 2013, lebih tinggi 68,83 persen dibanding realisasi tahun lalu sebesar Rp38,5 miliar. Per Maret 2013, laba berjalan perseroan tercatat sebesar Rp11 miliar, atau sudah 16,92 persen dari proyeksi laba setahun penuh 2013.
"Proyeksi pertumbuhan laba tersebut ditopang oleh target peningkatan pendapatan tahun ini sebesar 20 persen menjadi Rp1,2 triliun dari Rp1 triliun pada 2012," papar Dahlia.
(rna)