Kenaikan BBM dinilai dorong program bantuan sosial

Selasa, 02 Juli 2013 - 10:36 WIB
Kenaikan BBM dinilai...
Kenaikan BBM dinilai dorong program bantuan sosial
A A A
Sindonews.com - Pemerintah menilai kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi sebagai langkah penting untuk mendorong peningkatan belanja bagi program-program bantuan sosial, seperti Program Kompensasi Khusus.

Salah satu contohnya Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) untuk 15,5 juta keluarga termiskin di Indonesia selama empat bulan.

"BLSM dapat memberikan bantuan yang memadai, tepat waktu dan efektif bagi keluarga miskin dan rentan terkena dampak reformasi subsidi BBM," ujar Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa dalam acara Indonesia Economic Quarterly 2013 di Graha Sawala, Kementerian Perekonomian, Jakarta, Selasa (2/7/2013).

Selain itu, kata dia, reformasi subsidi BBM akan membantu memperkecil defisit APBN 2013, yaitu sebesar Rp42 triliun untuk tahun ini. Di mana tingkat kemiskinan diperkirakan akan mengalami penurunan menjadi 9,4 persen pada Maret 2013.

Bank Dunia memperkirakan bahwa pertumbuhan ekonomi 2013 sebesar 5,9 persen dari sebelumnya sebesar 6,2 persen. Hal ini menunjukkan perlambatan pertumbuhan permintaan dalam negeri dan berlanjutnya tekanan terhadap harga-harga komoditas dan penerimaan ekspor.

Ekonom Bank Dunia, Ndiame Diop menyatakan, untuk membantu Indonesia melalui masa ketidakpastian seperti ini, diperlukan kebijakan ekonomi makro yang selain fleksibel juga dapat diprediksi serta dikomunikasikan dengan baik.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1481 seconds (0.1#10.140)