10 reksa dana saham ini terkoreksi paling dalam
A
A
A
Sindonews.com - Kinerja rata-rata reksa dana saham dari sisi imbal hasil (return) selama Juni 2013 mengalami koreksi paling dalam dibanding reksa dana lain, termasuk dibanding Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Berdasarkan data PT Infovesta Utama, dengan kinerja IHSG pada bulan Juni tercatat minus 4,93 persen, kinerja reksa dana saham negatif 7,01 persen. Sedangkan, reksa dana campuran minus 4,63 persen dan pendapatan tetap minus 3,52 persen.
Menurut analis Infovesta Utama, Vilia Wati, terkoreksinya kinerja reksa dana saham tersebut seiring dengan koreksi yang terjadi pada IHSG lantaran portofolio investasi reksa dana tersebut mayoritas di saham.
"Penurunan IHSG 4,93 persen di bulan Juni karena beberapa hal, seperti derasnya aliran dana asing yang keluar dari bursa saham dan aksi ambil untung akibat kekhawatiran investor terkait pengurang stimulus the Fed dan kenaikan harga BBM," ujarnya kepada Sindonews, baru-baru ini.
Adapun, 10 reksa dan saham yang diriset oleh PT Infovesta Utama, dengan kinerja terminus, yakni:
1. Mandiri Saham Dinamis, dengan return -13,71 persen
2. Simas Saham Unggulan, dengan return -12,32 persen
3. Mandiri Asa Sejahtera, dengan return -12,15 persen
4. Mandiri Dynamic Equity, dengan return -11,86 persen
5. Mandiri Investa UGM, dengan return -11,45 persen
6. BNI AM Dana BErkembang, dengan return -11,25 persen
7. Mandiri Investa Ekuitas Dinamis, dengan return -11,10 persen
8. Simas Dana Saham, dengan return -10,88 persen
9. Syailendra Equity Alpha Fund, dengan return -10,46 persen
10. AAA Equity Fund, dengan return -10,45 persen
Berdasarkan data PT Infovesta Utama, dengan kinerja IHSG pada bulan Juni tercatat minus 4,93 persen, kinerja reksa dana saham negatif 7,01 persen. Sedangkan, reksa dana campuran minus 4,63 persen dan pendapatan tetap minus 3,52 persen.
Menurut analis Infovesta Utama, Vilia Wati, terkoreksinya kinerja reksa dana saham tersebut seiring dengan koreksi yang terjadi pada IHSG lantaran portofolio investasi reksa dana tersebut mayoritas di saham.
"Penurunan IHSG 4,93 persen di bulan Juni karena beberapa hal, seperti derasnya aliran dana asing yang keluar dari bursa saham dan aksi ambil untung akibat kekhawatiran investor terkait pengurang stimulus the Fed dan kenaikan harga BBM," ujarnya kepada Sindonews, baru-baru ini.
Adapun, 10 reksa dan saham yang diriset oleh PT Infovesta Utama, dengan kinerja terminus, yakni:
1. Mandiri Saham Dinamis, dengan return -13,71 persen
2. Simas Saham Unggulan, dengan return -12,32 persen
3. Mandiri Asa Sejahtera, dengan return -12,15 persen
4. Mandiri Dynamic Equity, dengan return -11,86 persen
5. Mandiri Investa UGM, dengan return -11,45 persen
6. BNI AM Dana BErkembang, dengan return -11,25 persen
7. Mandiri Investa Ekuitas Dinamis, dengan return -11,10 persen
8. Simas Dana Saham, dengan return -10,88 persen
9. Syailendra Equity Alpha Fund, dengan return -10,46 persen
10. AAA Equity Fund, dengan return -10,45 persen
(rna)