Advan andalkan pasar Jawa Barat
Advan andalkan pasar Jawa Barat
A
A
A
Sindonews.com - Produsen produk elektronik Advan mengandalkan market Jawa Barat (Jabar) untuk menggenjot penjualan tablet terbaru Vandroid T5-A.
Brand Manager Advan, Ellen Gunawan mengatakan, dilepasnya produk teranyar Advan Vandroid T5-A diharapkan diterima konsumen tablet Indonesia. Secara nasional, perusahannya menargetkan penjualan 10 ribu unit per bulan.
Jabar, lanjut dia, diharapkan menyokong penjualan tablet Advan secara nasional. "Jabar diharapkan berkontribusi sekitar 15-20 persen terhadap penjualan nasional," jelas Ellen, Jumat (5/7/2013).
Menurutnya, beberapa kota besar di Jabar seperti Bandung, memiliki market potensial memasarkan tablet. Data operator telepon menunjukkan, masyarakat Bandung merupakan pengguna layanan data tertinggi di Jawa Barat. Gaya hidup masyarakatnya, juga sudah terbiasa dengan teknologi mobile.
Untuk meningkatkan branding terhadap masyarakat, Advan menggelar pameran tablet di Bandung Elektronik Center (BEC). Akhir pekan ini diharapkan menjadi puncak penjualan tablet Vandroid T5-A pada pameran tersebut.
Selain pameran, dalam meluncurkan produknya, Advan selalu berupaya menggandeng operator telepon, untuk bundling tablet beserta jaringannya. Menurut dia, upaya tersebut cukup berhasil meningkatkan penjualan produk.
Ellen menjelaskan, tablet Advan di Semarang, Jawa Tengah, mampu menjadi market leader, mengungguli produk lainnya. Secara nasional, penjualan tablet Advan mencapai satu juta unit. "Kami optimistis, produk tablet terbaru keluaran Advan bisa diterima masyarakat," ujarnya.
Dia mengatakan, saat ini pertumbuhan tablet di Indonesia terbilang tinggi, mencapai 100 persen setiap kwartal. Data IDC menyebutkan sampai kuartal ketiga 2012, pasar tablet Indonesia hampir menyentuh angka 1 juta unit, sedangkan estimasi IDC pada 2013, pengiriman tablet di Indonesia mencapai 2 juta unit.
Sebagai bentuk komitmen terhadap pangsa pasar nasional, Advan berencana membuat pabrik perakitan/asembling tablet di Semarang. Diharapkan, pabrik tersebut bisa beroperasi pada akhir tahun ini.
Brand Manager Advan, Ellen Gunawan mengatakan, dilepasnya produk teranyar Advan Vandroid T5-A diharapkan diterima konsumen tablet Indonesia. Secara nasional, perusahannya menargetkan penjualan 10 ribu unit per bulan.
Jabar, lanjut dia, diharapkan menyokong penjualan tablet Advan secara nasional. "Jabar diharapkan berkontribusi sekitar 15-20 persen terhadap penjualan nasional," jelas Ellen, Jumat (5/7/2013).
Menurutnya, beberapa kota besar di Jabar seperti Bandung, memiliki market potensial memasarkan tablet. Data operator telepon menunjukkan, masyarakat Bandung merupakan pengguna layanan data tertinggi di Jawa Barat. Gaya hidup masyarakatnya, juga sudah terbiasa dengan teknologi mobile.
Untuk meningkatkan branding terhadap masyarakat, Advan menggelar pameran tablet di Bandung Elektronik Center (BEC). Akhir pekan ini diharapkan menjadi puncak penjualan tablet Vandroid T5-A pada pameran tersebut.
Selain pameran, dalam meluncurkan produknya, Advan selalu berupaya menggandeng operator telepon, untuk bundling tablet beserta jaringannya. Menurut dia, upaya tersebut cukup berhasil meningkatkan penjualan produk.
Ellen menjelaskan, tablet Advan di Semarang, Jawa Tengah, mampu menjadi market leader, mengungguli produk lainnya. Secara nasional, penjualan tablet Advan mencapai satu juta unit. "Kami optimistis, produk tablet terbaru keluaran Advan bisa diterima masyarakat," ujarnya.
Dia mengatakan, saat ini pertumbuhan tablet di Indonesia terbilang tinggi, mencapai 100 persen setiap kwartal. Data IDC menyebutkan sampai kuartal ketiga 2012, pasar tablet Indonesia hampir menyentuh angka 1 juta unit, sedangkan estimasi IDC pada 2013, pengiriman tablet di Indonesia mencapai 2 juta unit.
Sebagai bentuk komitmen terhadap pangsa pasar nasional, Advan berencana membuat pabrik perakitan/asembling tablet di Semarang. Diharapkan, pabrik tersebut bisa beroperasi pada akhir tahun ini.
(izz)
Explore More