Semester I, kredit Bank Mandiri tumbuh 22,32%
A
A
A
Sindonews.com - Sepanjang paruh pertama tahun 2013, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) berhasil mencatat pertumbuhan kredit sebesar 22,32 persen, dengan posisi outstanding mencapai Rp428 triliun dari periode yang sama tahun lalu Rp349,9 triliun.
Direktur Utama Bank Mandiri, Budi Gunadi Sadikin mengaku, pencapaian ini merupakan prestasi yang cukup positif bagi perseroan.
"Kredit rupiah tumbuh tinggi," ungkap dia di Restoran Kembang Goela, Plaza Sentral, Jakarta, Rabu (17/7/2013) malam.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Keuangan Mandiri, Pahala Mansury mengungkapkan hal serupa. Namun untuk pertumbuhan kredit di semester II tahun ini, dia tidak terlalu percaya diri masih mampu tumbuh sepesat samester I.
Smenetara itu, perseroan sepanjang semester I/2013 juga berhasil mencatatkan dana pihak ketiga (DPK) yang juga tumbuh cukup positif, yaitu sebesar 20,1 persen dari Rp418,2 triliun menjadi Rp502 triliun. Sedangkan, dana murah tercatat tumbuh 22,7 persen dari Rp 260,4 triliun menjadi Rp 319,6 triliun.
Direktur Utama Bank Mandiri, Budi Gunadi Sadikin mengaku, pencapaian ini merupakan prestasi yang cukup positif bagi perseroan.
"Kredit rupiah tumbuh tinggi," ungkap dia di Restoran Kembang Goela, Plaza Sentral, Jakarta, Rabu (17/7/2013) malam.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Keuangan Mandiri, Pahala Mansury mengungkapkan hal serupa. Namun untuk pertumbuhan kredit di semester II tahun ini, dia tidak terlalu percaya diri masih mampu tumbuh sepesat samester I.
Smenetara itu, perseroan sepanjang semester I/2013 juga berhasil mencatatkan dana pihak ketiga (DPK) yang juga tumbuh cukup positif, yaitu sebesar 20,1 persen dari Rp418,2 triliun menjadi Rp502 triliun. Sedangkan, dana murah tercatat tumbuh 22,7 persen dari Rp 260,4 triliun menjadi Rp 319,6 triliun.
(rna)