Sambut libur Lebaran, IHSG berakhir ceria
A
A
A
Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri pekan ini dan menyambut libur Lebaran dengan ceria, dimana IHSG naik 16,44 poin atau 0,36 persen ke level 4.640,78.
Pagi tadi, IHSG berhasil menguat 23,49 poin atau 0,51 persen ke level 4.647.83 di tengah tekanan tingginya inflasi dan melambatnya ekonomi Indonesia di semester I tahun ini.
Menguatnya IHSG sejak pembukaan awal perdagangan berlanjut di akhir sesi I, dimana IHSG ditutup naik 3,92 poin atau 0,08 persen ke level 4.628,26. Posisi ini bertahan melanjutkan positifnya IHSG, yang kemarin ditutup menguat 13,96 poin atau 0,30 persen ke level 4.624,34.
Indeks LQ45 sore ini juga berakhir positif 0,80 poin atau 0,10 persen ke level 774,94. Indeks di kawasan Asia mendarat di zona hijau.
Indeks Shanghai naik 0,35 atau 0,02 persen ke 2.029,42; Hang Seng naik 102,18 poin atau 0,46 persen ke 22.190,97; Nikkei 225 melonjak 460,39 poin atau 3,29 persen ke 14.466,16 dan Straits Times naik 8,22 atau 0,26 persen ke 3.251,37.
Nilai transaksi di Bursa Indonesia tercatat sebesar Rp5,5 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 4,11 miliar lembar saham dan frekuensi sebanyak 99.687 kali. Tercatat sebanyak 166 saham menguat, 99 saham melemah dan 107 saham stagnan.
Sektor yang ditutup menguat, yakni infrastruktur, perdagangan, keuangan, industri dasar dan properti. Sedangkan yang melemah adalah sektor konsumer, agri, tambang, manufaktur dan aneka industri.
Saham yang bergerak menguat, antara lain PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) naik Rp950 ke Rp22.250, PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) naik Rp250 ke Rp15.900 dan PT XL Axiata Tbk (EXCL) naik Rp125 ke Rp4.450.
Sedangkan saham yang bergerak melemah, antara lain PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp500 ke Rp31.450, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun Rp150 ke Rp15.200 dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) turun Rp250 ke Rp10.000.
Pagi tadi, IHSG berhasil menguat 23,49 poin atau 0,51 persen ke level 4.647.83 di tengah tekanan tingginya inflasi dan melambatnya ekonomi Indonesia di semester I tahun ini.
Menguatnya IHSG sejak pembukaan awal perdagangan berlanjut di akhir sesi I, dimana IHSG ditutup naik 3,92 poin atau 0,08 persen ke level 4.628,26. Posisi ini bertahan melanjutkan positifnya IHSG, yang kemarin ditutup menguat 13,96 poin atau 0,30 persen ke level 4.624,34.
Indeks LQ45 sore ini juga berakhir positif 0,80 poin atau 0,10 persen ke level 774,94. Indeks di kawasan Asia mendarat di zona hijau.
Indeks Shanghai naik 0,35 atau 0,02 persen ke 2.029,42; Hang Seng naik 102,18 poin atau 0,46 persen ke 22.190,97; Nikkei 225 melonjak 460,39 poin atau 3,29 persen ke 14.466,16 dan Straits Times naik 8,22 atau 0,26 persen ke 3.251,37.
Nilai transaksi di Bursa Indonesia tercatat sebesar Rp5,5 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 4,11 miliar lembar saham dan frekuensi sebanyak 99.687 kali. Tercatat sebanyak 166 saham menguat, 99 saham melemah dan 107 saham stagnan.
Sektor yang ditutup menguat, yakni infrastruktur, perdagangan, keuangan, industri dasar dan properti. Sedangkan yang melemah adalah sektor konsumer, agri, tambang, manufaktur dan aneka industri.
Saham yang bergerak menguat, antara lain PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) naik Rp950 ke Rp22.250, PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) naik Rp250 ke Rp15.900 dan PT XL Axiata Tbk (EXCL) naik Rp125 ke Rp4.450.
Sedangkan saham yang bergerak melemah, antara lain PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp500 ke Rp31.450, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun Rp150 ke Rp15.200 dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) turun Rp250 ke Rp10.000.
(rna)