Bank Sentral China janji ciptakan kebijakan stabil
A
A
A
Sindonews.com - Bank Sentral China (People's Bank of China/PBOC) berjanji mempertahankan kebijakan moneter yang stabil dan konsisten dengan benar dan tepat waktu.
Mereka akan menyeimbangkan strategi untuk menstabilkan pertumbuhan, restrukturisasi industri, meningkatkan reformasi dan menjaga risiko membangun lingkungan keuangan serta kondisi moneter.
Dilansir dari China Org, Sabtu (3/8/2013), dalam laporannya PBOC menyebutkan, ini akan menarik pada portofolio kebijakan moneter untuk menambah kredit dan pembiayaan sosial dengan cara yang tepat, terutama berhubungan dengan pelaksanaan kebijakan moneter di kuartal kedua.
Untuk pasar properti, PBOC mengatakan, sepenuhnya memberlakukan suku bunga berbeda untuk pinjaman pembelian rumah dan memeriksa kegiatan spekulatif. Kemudian melanjutkan suku bunga bebas dan reformasi mekanisme pembentukan nilai tukar yuan.
Bank sentral akan menyalurkan modal pribadi ke sektor keuangan untuk menyediakan jasa keuangan yang berbeda dan efisien bagi ekonomi riil. Upaya mencakup mendorong modal swasta memiliki saham di lembaga keuangan dan berpartisipasi membangun kembali lembaga-lembaga tersebut. Sehingga, memungkinkan modal swasta mendirikan bank swasta dan perusahaan keuangan lainnya.
Mereka akan menyeimbangkan strategi untuk menstabilkan pertumbuhan, restrukturisasi industri, meningkatkan reformasi dan menjaga risiko membangun lingkungan keuangan serta kondisi moneter.
Dilansir dari China Org, Sabtu (3/8/2013), dalam laporannya PBOC menyebutkan, ini akan menarik pada portofolio kebijakan moneter untuk menambah kredit dan pembiayaan sosial dengan cara yang tepat, terutama berhubungan dengan pelaksanaan kebijakan moneter di kuartal kedua.
Untuk pasar properti, PBOC mengatakan, sepenuhnya memberlakukan suku bunga berbeda untuk pinjaman pembelian rumah dan memeriksa kegiatan spekulatif. Kemudian melanjutkan suku bunga bebas dan reformasi mekanisme pembentukan nilai tukar yuan.
Bank sentral akan menyalurkan modal pribadi ke sektor keuangan untuk menyediakan jasa keuangan yang berbeda dan efisien bagi ekonomi riil. Upaya mencakup mendorong modal swasta memiliki saham di lembaga keuangan dan berpartisipasi membangun kembali lembaga-lembaga tersebut. Sehingga, memungkinkan modal swasta mendirikan bank swasta dan perusahaan keuangan lainnya.
(dmd)