IHSG mulai menunjukkan gairah

Rabu, 14 Agustus 2013 - 09:13 WIB
IHSG mulai menunjukkan...
IHSG mulai menunjukkan gairah
A A A
Sindonews.com - Indeks harga saham gabungan (IHSG) mulai menunjukkan gairah ditunjang sejumlah data positif dari bursa-bursa regional. Kondisi tersebut juga didukung proyeksi dari pergerakan IHSG yang secara teknikal sudah mulai masuk ke dalam tren penguatan.

"IHSG akan bergerak di kisaran 4.615 - 4.689. Pola Bullish Engulfing terbentuk atas IHSG mengindikasikan Bullish Reversal di hari Rabu. Ada peluang dalam perdagangan kali ini IHSG kembali melanjutkan penguatan terbatas di tengah pertentangan membaiknya data ekonomi AS saat ini," kata Kepala Riset MNC Securities, Edwin Sebayang, Rabu (14/8/2013).

Dari luar negeri, sejumlah berita positif yang beredar di kawasan Amerika Serikat dan Zona Eropa menjadi faktor pendorong naiknya Dow Jones +31.33 poin (+0.2 persen) ditutup di level 15451.01, diikuti turunnya The Vix -3.9 persen ditutup di level 12.31.

Naiknya data penjualan ritel AS pada Juli 2013 sebesar 0,2 persen, dikombinasikan pernyataan Presiden Fed Atlanta Dennis Lockhart, yang mengatakan, Bank Sentral AS dapat mulai mengurangi program stimulus bond-buying pada September tetapi data ekonomi yang telah dirilis sampai saat ini terlampau beragam untuk dipakai sebagai dasar keluar dari program stimulus, serta naiknya Indeks Sentimen ZEW Jerman ke angka tertinggi sejak Maret dan produksi industri zona euro.

Kondisi ini sendiri kemudian dipersepsikan pelaku pasar mulai siap untuk menerima kenyataan, bahwa Fed akan mempercepat pengurangan paket stimulus, di mana hal ini yang kemudian memicu investor asing di Bursa Indonesia terus melakukan NET SELL yang terus meningkat (YTD sudah mencapai Rp5,99 triliun).

Sebelumnya, Bursa Indonesia Selasa rebound +54.62 poin (+1.188 persen) didorong kenaikan Indeks Nikkei +2.6 persen, sebagai faktor PM Jepang Shinzo Abe yang sedang mempelajari bagaimana dampak akan diturunkannya corporate tax rate yang berlaku saat ini. Hal tersebut sebagai cara menarik masuk foreign capital dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0884 seconds (0.1#10.140)