Jokowi jajaki investasi dengan negara ASEAN

Rabu, 18 September 2013 - 15:06 WIB
Jokowi jajaki investasi...
Jokowi jajaki investasi dengan negara ASEAN
A A A
Sindonews.com - Menjelang pasar bebas atau ASEAN Economic Community (AEC) pada 2015, Ibukota Jakarta dinilai memiliki banyak potensi yang masih bisa dikembangkan.

Atas dasar itu, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau yang akrab disapa Jokowi, tengah mencoba menjajaki investasi dengan negara-negara Asia Tenggara atau ASEAN.

"Kemarin kita sudah ada pembicaraan investasi di sektor informal," kata Jokowi di sela-sela acara Meeting of Governors/Mayors of the Capitals of ASEAN di Mutiara 2 Ballroom JW Marriot, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (18/9/2013).

Dia menjelaskan, sektor informal seperti perdagangan di skala mikro dan pariwisata di Jakarta masih bisa dikembangkan, termasuk mengatasi persoalan kemacetan dan pendidikan.

"Yang kecil saja seperti pariwisata dan pendidikan juga bagaimana mengatasi kemacetan. Saya enggak mau bicara investasi dalam skala makro," ucapnya.

Sementara, terkait penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) dan kemacetan, Jokowi mengaku akan mencoba mempelajari dari negara tetangga, Singapura. "PKL dan kemacetan kita belajar dari Singapura," ujarnya.

Jokowi berharap, acara pertemuan dengan 110 orang delegasi dari 10 Ibukota negara anggota ASEAN hari ini dapat mewujudkan kerja sama yang konkret dan mendatangkan sebuah keuntungan bersama.

"Harapan kita nantinya ada kerja sama yang konkret dan keuntungan bersama dari pertemuan ini," pungkas dia.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7223 seconds (0.1#10.140)