Harga kubis jatuh, petani di Pekalongan rugi puluhan juta

Selasa, 01 Oktober 2013 - 11:05 WIB
Harga kubis jatuh, petani di Pekalongan rugi puluhan juta
Harga kubis jatuh, petani di Pekalongan rugi puluhan juta
A A A
Sindonews.com - Produksi sayuran saat ini sedang melimpah karena musim panen. Namun, dampaknya harga sayuran sangat murah. Harga sayuran jenis kubis jatuh hanya menjadi Rp500 per kilogram (kg) di tingkat petani, padahal bulan lalu masih berkisar Rp2000 per kg.

Kalangan petani mengaku merugi hingga puluhan juta akibat jatuhnya harga produk pertanian didataran tinggi ini. Kerugain terbesar akibat tingginya sewa lahan dan biaya produksi yang mencapai Rp20 juta sampai Rp25 juta per hektare (ha). Namun panen hanya bisa berkisar Rp15 juta bahkan kurang dari itu.

"Saat ini hasil melimpah produk sayuran ini membuat harga kubis jatuh hanya Rp500 per kg, dampaknya petani seperti kami ini merugi jutaan rupiah," kata Darsono, petani sayuran warga Desa Gumelem, Kecamatan Petungkriyono, Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (1/10/2013).

Selain kubis , harga yang jatuh adalah tomat hanya berkisar Rp3000 per kg dari semula berkisar Rp7000 per kg. Harga sayuran daun bawang hanya Rp2.500 per kg dari sebelumnya Rp5000 per kg, wortel juga turun dari Rp7.500 menjadi Rp3.500 per kg.

Akiabt jatuhya berbagai produk hasil pertanian ini banyak petani yang membiarkan hasil penen membusuk tak dipetik.

Kepala dinas pertanian kabupaten Pekalongan, Sumarno menyebutkan hasil produksi sayuran di Kabupaten Pekalongan mencapai 90 ton per bulan dan pada saat panen raya menjadi 170 ton per bulan.

"Pada saat panen raya seperti sekarang harga menjadi rendah, kita akan coba membantu agar petani bisa memasarkan ke daerah lain untuk mendapat harga bagus dan tidak merugi," jelasnya.

Sayuran dari Pekalongan, kata dia, selama ini dipasarkan di daerah kota Pekalongan, Pemalang, Batang, Semarang hingga Jakarta. Produksi sayuran berada di dataran tinggi lerang pegunungan dieng yaitu di Kecamatan Petungkriyono, Kandangserang, Doro dan Lebakbarang, Kabupaten Pekalongan.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6984 seconds (0.1#10.140)