Samsung: Konsumen jangan 'beli kucing dalam karung'

Jum'at, 04 Oktober 2013 - 12:00 WIB
Samsung: Konsumen jangan...
Samsung: Konsumen jangan 'beli kucing dalam karung'
A A A
Sindonews.com - Konsumen—khususnya segmen middle up—ingin bisa merasakan merasakan langsung besarnya ukuran layar, mengakses menu di dalamnya, mencoba kamera, sistem operasi, dan masih banyak lainnya.

Karena itu, PT Samsung Electronics Indonesia (SEIN) bersama PT Erafone Artha Retailindo terus agresif dalam menambah Samsung Experiential Shop, gerai berkonsep modern dan premium. Kemarin, mereka baru saja meresmikan Samsung Experiential Store di Ciputra World Lotte Avenue Jakarta.

”Saat ini outlet tidak hanya sekadar berjualan. Namun, juga memberikan pengalaman baru kepada konsumen,” ujar Vice President IM Business PT SEIN, Andre Rompih.

Seeing is believing. Jangan sampai konsumen merasa membeli kucing dalam karung,” tambahnya.

Samsung Experiental Store di Lotte Avenue adalah outlet terluas ketiga setelah Mall Central Park dan Kota Kasablanka. Sebelumnya, mereka telah membuka lebih dari 110 outlet Samsung Experiental Store yang tersebar di berbagai kota, seperti Palembang, Semarang, Makassar, Lampung, Manado, dan Pekanbaru.

Di Experiental Store, konsumen bisa langsung mencoba produk Samsung melalui live demo unit yang lengkap. Staff juga siap memandu pertanyaan dari konsumen.

”Selama 2013 ini kita telah menambah 50 outlet. Tahun depan juga akan terus dilakukan. Meski, kita sedang menimbang-nimbang apakah akan membuka dalam ukuran besar tapi sedikit, atau kecil tapi banyak. Kemudian ekspansi ke kawasan mana lagi, masih kita dalami,” katanya.

Samsung Experiental Store, menurut Andre, tidak menargetkan konsumen yang sensitif terhadap harga. Namun, lebih kepada mereka yang ingin mengeksplorasi sebuah ponsel.

”Perilaku konsumen sekarang sudah sangat berubah. Bagi mereka handset adalah personal achievement. Mereka kini butuh perangkat yang fiturnya benar-benar dapat membantu kehidupan keseharian,” ujarnya.

“Disinilah staf kami siap membantu memberikan edukasi agar konsumen dapat memaksimalkan fitur-fitur di handset mereka dalam keseharian,” jelas Andre.

Sebagai pemimpin pasar smartphone, strategi PT SEIN tetap sama. Yakni, merancang sebuah produk yang dapat menjawab kebutuhan konsumen. ”Kami terus memperkuat ekosistem bisnis seperti kerja sama dengan operator, lembaga keuangan, developer aplikasi, juga ritel,” tandasnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5922 seconds (0.1#10.140)