Ini waktunya borong saham MNC Group

Senin, 14 Oktober 2013 - 15:29 WIB
Ini waktunya borong saham MNC Group
Ini waktunya borong saham MNC Group
A A A
Sindonews.com - Kepala Riset MNC Securities Edwin Sebayang melihat saat ini adalah waktu yang tepat untuk memborong saham-saham MNC Group, seperti PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), PT MNC Investama Tbk (BHIT) dan PT Global Mediacom Tbk (BMTR).

Alasannya, dia menjelaskan, karena harganya yang sedang murah di tengah kinerja fundamental ketiga emiten tersebut yang tengah cemerlang.

"Valuasinya masih murah, jadi ini waktunya untuk beli. Karena kinerja mereka kan sangat positif, apalagi sebentar lagi akan ada rilis kuartal III/2013. Ini kesempatan memiliki saham dengan fundamental baik di harga murah," kata Edwin, Senin (14/10/2013).

Mengenai status saham ketiga emiten yang perdagangan sahamnya sempat dihentikan sementara (suspen) oleh Otoritas Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (11/10/2013), saat ini sudah kembali normal lantaran perwakilan MNC Group telah mendatangi BEI untuk memberikan klarifikasi mengenai suspensi tersebut pada hari yang sama.

Seperti diketahui, suspensi itu dilakukan BEI akibat pemberitaan kepemilikan TPI, yang sekarang bernama MNC TV, dimana Mahkamah Agung (MA) memutuskan mayoritas saham PT Berkah Jaya Bersama (BJB) di TPI harus dikembalikan ke Siti Hardiyanti Rukmana (Tutut).

Guna menenangkan pasar dan mencegah kepanikan di pasar yang berpotensi membuat pergerakan saham emiten tersebut tidak wajar, BEI akhirnya melakukan suspensi. Namun setelah suspensi dicabut pada pukul 14.40 WIB pada hari yang sama, saham ketiga emiten tersebut langsung melonjak.

"Ini karena market sudah paham sepenuhnya dengan kondisi yang terjadi (berkenaan sengketa kepemilikan stasiun televisi MNC TV antara PT Berkah Karya Bersama dan Siti Hardianti Rukmana) karena memang tidak ada hubungan antar sengketa tersebut dengan MNC," tutur Edwin.

Sementara itu, pada akhir perdagangan pekan lalu, saham BHIT ditutup naik Rp10 atau 2,9 persen ke harga Rp360/saham; BMTR menguat Rp20 atau 1 persen ke harga Rp1.990/saham dan saham MNCN melonjak Rp75 atau 2,9 persen ke harga Rp2.675/saham.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5765 seconds (0.1#10.140)