Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
RUPSLB ROTI setujui stock split 1:5
RUPSLB ROTI setujui stock split 1:5
A
A
A
Sindonews.com - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) menyetujui rencana direksi untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split) dengan rasio 1:5 menjadi Rp20/saham dari awalnya Rp100/saham.
Public Relations ROTI Stephen Orlando mengatakan, dengan dilakukannya aksi ini perseroan mengharapkan dapat meningkatkan likuiditas serta meningkatkan minat investor terhadap saham perseroan yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
"Sudah disetujui oleh pemegang saham terkait pemecahan nilai nominal saham 1:5 menjadi Rp20 per saham," kata Stephen usai RUPSLB di Four Season Hotel, Jakarta, Kamis (17/10/2013).
Stephen menambahkan, untuk jadwal pelaksanaan stock split tersebut, pihak manejemen masih melakukan pembicaraan lebih lanjut. Namun, dia menegaskan bahwa aksi korporasi itu akan dilakukan tahun ini.
"Nanti akan kita sampaikan lebih lanjut. Nanti bisa dilihat ada di keterbukaan informasi di Bursa, tapi pelaksanaannya tahun ini dan tepatnya akan disampaikan kembali," pungkasnya.
Public Relations ROTI Stephen Orlando mengatakan, dengan dilakukannya aksi ini perseroan mengharapkan dapat meningkatkan likuiditas serta meningkatkan minat investor terhadap saham perseroan yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
"Sudah disetujui oleh pemegang saham terkait pemecahan nilai nominal saham 1:5 menjadi Rp20 per saham," kata Stephen usai RUPSLB di Four Season Hotel, Jakarta, Kamis (17/10/2013).
Stephen menambahkan, untuk jadwal pelaksanaan stock split tersebut, pihak manejemen masih melakukan pembicaraan lebih lanjut. Namun, dia menegaskan bahwa aksi korporasi itu akan dilakukan tahun ini.
"Nanti akan kita sampaikan lebih lanjut. Nanti bisa dilihat ada di keterbukaan informasi di Bursa, tapi pelaksanaannya tahun ini dan tepatnya akan disampaikan kembali," pungkasnya.
(rna)
Explore More