Ini hasil Munas Kadin versi OSO
A
A
A
Sindonews.com - Musyawarah Nasional (Munas) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) versi Oesman Sapta Odang (OSO) yang berlangsung selama tiga hari, telah memilih Rizal Ramli sebagai Ketua Umum Kadin periode 2013-2018.
Selain itu, secara umum komisi-komisi Kadin dalam Munas tersebut merumuskan beberapa poin penting yang juga mendapat dukungan penuh dari Kadinda-Kadinda dan asosiasi terkait.
Kesepakatan itu antara lain, kesepakatan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Di mana Kadin akan membantu KPK untuk memerangi korupsi, dengan tujuan Indonesia yang lebih baik.
Kadin juga akan melakukan konsolidasi di daerah supaya lebih kuat, dan yang belum bergabung akan diundang untuk bergabung dengan Kadin versi OSO ini. Munas Kadin ke VII ini juga berharap agar tidak lagi fokus pada proyek pemerintah.
"Organisasi ini jangan lagi dijadikan alat untuk mencari proyek pemerintah, lebih baik fokus menjadi organisasi yang mandiri, yang dihormati seperti halnya Kadin Jepang atau Kadin Amerika," ungkap Rizal Ramli di sela-sela Munas Kadin ke VII di Manhattan Hotel, Jakarta, Rabu (23/10/2013).
Rizal mengatakan, Kadin juga sepakat membantu Kadin daerah agar Kadin Pusat memberikan ilmu dan pelatihan untuk pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) di daerah. Hal ini mengingat potensi daerah dengan kekayaan alam yang melimpah tidak sebanding dengan potensi SDM yang masih jauh ketinggalan dibandingkan pusat.
Selain itu, secara umum komisi-komisi Kadin dalam Munas tersebut merumuskan beberapa poin penting yang juga mendapat dukungan penuh dari Kadinda-Kadinda dan asosiasi terkait.
Kesepakatan itu antara lain, kesepakatan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Di mana Kadin akan membantu KPK untuk memerangi korupsi, dengan tujuan Indonesia yang lebih baik.
Kadin juga akan melakukan konsolidasi di daerah supaya lebih kuat, dan yang belum bergabung akan diundang untuk bergabung dengan Kadin versi OSO ini. Munas Kadin ke VII ini juga berharap agar tidak lagi fokus pada proyek pemerintah.
"Organisasi ini jangan lagi dijadikan alat untuk mencari proyek pemerintah, lebih baik fokus menjadi organisasi yang mandiri, yang dihormati seperti halnya Kadin Jepang atau Kadin Amerika," ungkap Rizal Ramli di sela-sela Munas Kadin ke VII di Manhattan Hotel, Jakarta, Rabu (23/10/2013).
Rizal mengatakan, Kadin juga sepakat membantu Kadin daerah agar Kadin Pusat memberikan ilmu dan pelatihan untuk pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) di daerah. Hal ini mengingat potensi daerah dengan kekayaan alam yang melimpah tidak sebanding dengan potensi SDM yang masih jauh ketinggalan dibandingkan pusat.
(izz)