Volkswagen recall lebih dari 207.000 mobil di China
A
A
A
Sindonews.com - Lembaga pengawas kualitas China menyatakan raksasa otomotif Jerman Volkswagen (VW) akan menarik kembali (recall) lebih dari 207.000 kendaraan sport (SUV) akibat cacat lampu.
Dilansir dari Asia One, Rabu (13/11/2013), pemerintah China telah memerintahkan penarikan kembali 189.770 Volkswagen Tiguan SUV yang diproduksi di dalam negeri dan 18.008 unit impor. Cacat pada sekering lampu eksterior bisa menyebabkan kegagalan, yang dapat menyebabkan masalah pada kelistrikan.
Pada Maret lalu, Volkswagen juga menarik kembali 384.181 unit kendaraan di China akibat cacat gearbox, menandai penarikan terbesar yang pernah terjadi di negara itu.
Tindakan tersebut terjadi setelah televisi negara China dalam program malpraktik tahunan menduga Volkswagen telah menggunakan gearbox standar dalam beberapa model, menyebabkan masalah percepatan dan kecelakaan.
China, pasar mobil terbesar dunia telah terbukti menjadi sangat penting bagi perusahaan mobil asing dalam menghadapi permintaan yang lemah di tempat lain, terutama Eropa. Penjualan mobil di negara itu tumbuh 4,3 persen per tahun menjadi 19.310.000 kendaraan pada 2012.
Dilansir dari Asia One, Rabu (13/11/2013), pemerintah China telah memerintahkan penarikan kembali 189.770 Volkswagen Tiguan SUV yang diproduksi di dalam negeri dan 18.008 unit impor. Cacat pada sekering lampu eksterior bisa menyebabkan kegagalan, yang dapat menyebabkan masalah pada kelistrikan.
Pada Maret lalu, Volkswagen juga menarik kembali 384.181 unit kendaraan di China akibat cacat gearbox, menandai penarikan terbesar yang pernah terjadi di negara itu.
Tindakan tersebut terjadi setelah televisi negara China dalam program malpraktik tahunan menduga Volkswagen telah menggunakan gearbox standar dalam beberapa model, menyebabkan masalah percepatan dan kecelakaan.
China, pasar mobil terbesar dunia telah terbukti menjadi sangat penting bagi perusahaan mobil asing dalam menghadapi permintaan yang lemah di tempat lain, terutama Eropa. Penjualan mobil di negara itu tumbuh 4,3 persen per tahun menjadi 19.310.000 kendaraan pada 2012.
(dmd)