Pertumbuhan ekonomi Zona Euro Q3 hanya 0,1%
A
A
A
Sindonews.com - Meningkatnya persediaan dan investasi mendorong pertumbuhan ekonomi Zona Euro di wilayah positif pada kuartal ketiga (Q3) 2013, meskipun kontribusi negatif datang dari perdagangan dan melemahnya permintaan rumah tangga pada Oktober.
Dilansir dari Reuters, Rabu (4/12/2013), Kantor Statistik Uni Eropa, Eurostat menegaskan perkiraan produk domestik bruto (PDB) di 17 negara euro, tumbuh 0,1 persen dari kuartal-ke-kuartal dan 0,4 persen year-on-year (yoy).
Ekonomi sebesar 9,5 triliun euro itu muncul dari resesi pada kuartal kedua (Q2) dengan pertumbuhan triwulanan 0,3 persen, menandai akhir kontraksi terpanjang sejak penciptaan euro.
Namun, rebound tetap rapuh dan tidak merata, dirusak oleh rekor tinggi pengangguran, kebijakan penghematan fiskal, reformasi struktural yang lambat dan penguatan euro, menyakiti eksportir di seluruh Eropa.
Perdagangan bersih, kendali utama dari ekonomi Zona Euro, memiliki kontribusi negatif dalam tiga bulan hingga September, mengurangi persentase 0,3 poin dari hasil keseluruhan setelah kontribusi positif 0,3 poin pada kuartal sebelumnya. Tapi, persediaan naik 0,3 poin dan investasi meningkat 0,1 poin. Sementara pengeluaran pemerintah dan konsumsi rumah tangga mendatar.
Dilansir dari Reuters, Rabu (4/12/2013), Kantor Statistik Uni Eropa, Eurostat menegaskan perkiraan produk domestik bruto (PDB) di 17 negara euro, tumbuh 0,1 persen dari kuartal-ke-kuartal dan 0,4 persen year-on-year (yoy).
Ekonomi sebesar 9,5 triliun euro itu muncul dari resesi pada kuartal kedua (Q2) dengan pertumbuhan triwulanan 0,3 persen, menandai akhir kontraksi terpanjang sejak penciptaan euro.
Namun, rebound tetap rapuh dan tidak merata, dirusak oleh rekor tinggi pengangguran, kebijakan penghematan fiskal, reformasi struktural yang lambat dan penguatan euro, menyakiti eksportir di seluruh Eropa.
Perdagangan bersih, kendali utama dari ekonomi Zona Euro, memiliki kontribusi negatif dalam tiga bulan hingga September, mengurangi persentase 0,3 poin dari hasil keseluruhan setelah kontribusi positif 0,3 poin pada kuartal sebelumnya. Tapi, persediaan naik 0,3 poin dan investasi meningkat 0,1 poin. Sementara pengeluaran pemerintah dan konsumsi rumah tangga mendatar.
(dmd)