Solo catat inflasi 0,30% di November

Sindonews.com - Laju inflasi kota Solo pada November 2013 tercatat sebesar 0,30 persen dengan indeks harga konsumen (IHK) 134,34. Inflasi November menurun dibanding Oktober 2013 sebesar 0,40 persen dengan IHK 133,94.

"Inflasi sebesar itu disebabkan adanya kenaikan indeks harga-harga yang ditunjukkan oleh naiknya angka IHK," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Solo R Bagus Rahmat Susanto.

Kelompok pengeluaran yang mengalami kenaikan indeks harga, menurut Bagus adalah kelompok bahan makanan sebesar 0,23 persen serta kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau naik 0,23 persen.

Selain itu, kelompok perumahan, listrik, air, gas dan bahan bakar naik 0,59 persen, kelompok sandang naik 0,31 persen, kelompok kesehatan naik 0,03 persen serta kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan naik 0,18 persen.

"Kondisi itu menjadikan laju inflasi tahun kalender 2013 (November 2013 terhadap Desember 2012) Kota Solo sebesar 7,96 persen. Sedangkan laju inflasi year on year sebesar 6,27 persen," ujar dia.

Menurut Bagus, diantara empat kota di Jawa Tengah, Solo termasuk tiga kota yang mengalami inflasi, sedangkan satu kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Semarang sebesar 0,42
persen, diikuti Solo 0,30 persen dan Purwokerto 0,04 persen. Sedangkan Tegal mengalami deflasi 0,15 persen.