Insiden Bintaro, Pertamina rugi ratusan juta

Senin, 09 Desember 2013 - 14:44 WIB
Insiden Bintaro, Pertamina rugi ratusan juta
Insiden Bintaro, Pertamina rugi ratusan juta
A A A
Sindonews.com - PT Pertamina (Persero) mengonfirmasi bahwa truk tangki milik perseroan yang tertabrak kereta rel listrik (KRL) di kawasan Bintaro siang tadi, tengah membawa bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis premium sebanyak 24 kiloliter (kl).

Dengan harga jual premium saat ini sebesar Rp6.500 per liter, maka dapat diasumsikan Pertamina berpotensi mengalami kerugian sebesar Rp165 juta. Angka tersebut belum termasuk nilai investasi untuk satu unit truk tangki yang hancur terbakar.

"Truk tangki yang tertabrak kereta api sedang membawa bahan bakar minyak jenis premium berkapasitas 24 kl untuk di distribusikan ke wilayah Bintaro dan sekitarnya," kata VP Corporate Communication Ali Mundakir dalam rilisnya di Jakarta, Senin (8/12/2013).

Atas insiden tersebut, Ali menuturkan, Pertamina juga telah mengerahkan dua unit mobil pemadam kebakaran dari Depot Plumpang serta telah berkoordinasi dengan dinas pemadam kebakaran dalam proses pemadaman.

"Mengenai penyebab kejadian, kami masih menunggu hasil penyelidikan resmi dari pihak kepolisian. Saat ini, Pertamina terus mengumpulkan informasi dari petugas Pertamina di lapangan dan masih fokus untuk penanganan para korban," kata dia.

Selain itu, Pertamina siap membantu biaya pengobatan bagi korban dan menyiapkan Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) bagi Korban yang perlu dirujuk ke RS lebih lanjut.

"Atas kejadian yang terjadi, kami menyampaikan duka yang paling dalam kepada keluarga korban kecelakaan ini," ujar Ali.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6727 seconds (0.1#10.140)