Saham Sawit Sumbermas banyak diburu asing
A
A
A
Sindonews.com - PT Mandiri Sekuritas (Mansek) sebagai penjamin emisi efek PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) mencatat tingginya minat asing atas saham SSMS yang terlihat dari komposisi penyerapan oleh investor asing yang mencapai 81 persen pada saat penawaran umum perdana saham (initail public offering/IPO).
"Kami tidak hanya menawarkan saham di Indonesia, hal ini dilihat dengan komposisi investornya. Investor asing sebesar 81 persen, domestiknya 19 persen," kata Direktur Investasi Perbankan Mandiri Sekuritas Iman Rachman usai pencatatan saham perdana (listing) SSMS di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (12/12/2013).
Iman mengatakan, investor asing yang berhasil menyerap saham SMSS berasal dari Singapura, Hongkong dan Malaysia. Menurut dia, minat investor asing sangat tinggi, walaupun harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) menurun.
"Mungkin mereka melihat harga CPO yang mulai membaik," ujar dia.
Merespon hal tersebut, Direktur Utama SSMS Rimbun Situmorang mengatakan bahwa dukungan dan sambutan yang diberikan pasar modal di Indonesia hingga perseroan dapat mencatatkan sahamnya di BEI merupakan bukti kepercayaan yang diberikan kepada perusahaan.
"Dan pencatatan saham ini merupakan bukti komitmen kami akan menjadi perusahaan publik di tahun 2013 kepada para stakeholders dan rekanan usaha kami," tutur dia.
"Kami tidak hanya menawarkan saham di Indonesia, hal ini dilihat dengan komposisi investornya. Investor asing sebesar 81 persen, domestiknya 19 persen," kata Direktur Investasi Perbankan Mandiri Sekuritas Iman Rachman usai pencatatan saham perdana (listing) SSMS di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (12/12/2013).
Iman mengatakan, investor asing yang berhasil menyerap saham SMSS berasal dari Singapura, Hongkong dan Malaysia. Menurut dia, minat investor asing sangat tinggi, walaupun harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) menurun.
"Mungkin mereka melihat harga CPO yang mulai membaik," ujar dia.
Merespon hal tersebut, Direktur Utama SSMS Rimbun Situmorang mengatakan bahwa dukungan dan sambutan yang diberikan pasar modal di Indonesia hingga perseroan dapat mencatatkan sahamnya di BEI merupakan bukti kepercayaan yang diberikan kepada perusahaan.
"Dan pencatatan saham ini merupakan bukti komitmen kami akan menjadi perusahaan publik di tahun 2013 kepada para stakeholders dan rekanan usaha kami," tutur dia.
(rna)