IHSG bertahan di zona hijau

Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I awal tahun ini ditutup bertahan di zona hijau. IHSG naik 40,90 poin atau 0,96 persen ke level 4.315,08.

IHSG pagi tadi dibuka kembali di zona positif dan berhasil menembus level 4.300. IHSG menguat 38,62 poin atau 0,90 persen ke level 4.312,80.

Penguatan ini melanjutkan posisi akhir tahun 2013, di mana IHSG ditutup melesat 61,20 poin atau 1,45 persen ke level 4.274,18 didorong meningkatnya aksi beli asing.

Kenaikan IHSG siang hari ini di tengah koreksi yang melanda bursa saham Asia. Indeks Hang Seng turun 61,52 poin atau 0,26 persen ke level 23.244,87; indeks Shanghai minus 9,28 poin atau 0,44 persen ke level 2.106,70; Straits Time melemah 9,28 atau 0,45 persen ke 3.153,29.

Nilai transaksi tercatat sebesar Rp1,55 triliun dengan 1,47 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing mencapai Rp202,8 miliar. Tercatat sebanyak 164 saham naik, 71 saham melemah dan 90 saham stagnan.

Sektor saham siang ini hampir semuanya positif, dengan penguatan tertinggi dipimpin sektor aneka industri yang naik 1,81 persen. Sedangkan yang melemah sektor perkebunan, turun 0,42 persen.

Saham-saham yang bergerak menguat, antara lain lain PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp100 ke Rp42.100, PT Bayan Resources Tbk (BYAN) naik Rp200 ke Rp8.700 dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) naik Rp100 ke Rp4.575.

Sedangkan saham-saham yang bergerak melemah, antara lain PT XL Axiata Tbk (EXCL) turun Rp50 ke Rp5.150, PT Indo Tambangraya M3gah Tbk (ITMG) anjlok Rp250 ke Rp28.250 dan PT Tempo Scan Pacific Tbk (TSPC) turun Rp125 ke Rp3.125.