Harga elpiji 12 kg di Palopo tembus Rp180 ribu per tabung
A
A
A
Sindonews.com - Harga elpiji ukuran 12 kilogram (kg) di Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel) tembus Rp140 ribu per tabung. Pihak pangkalan menaikkan harga untuk menutupi biaya transportasi, karena saat ini biaya angkut elpiji ditanggung oleh pangkalan.
Padahal, sebelumnya harag elpiji 12 kg di daerah ini hanya Rp90 ribu per tabung jika di pangkalan. Kenaikan ini dilakukan oleh agen dan pangkalan dengan alasan untuk menutupi biaya transportasi.
Pihak agen menaikkan harga karena untuk menutupi biaya transportasi elpiji dari Pertamina ke agen. Selanjutnya, pihak pangkalan juga menaikkan harga lantaran biaya angkut dari agen ke pangkalan ditanggung oleh pangkalan masing-masing.
Inilah yang membuat kenaikkan harga elpiji 12 kg naik 65 persen. Menurut Ade Sabel, salah satu pemilik pangkalan di Kota Palopo, saat ini harga jual elpiji dari pangkalan ke pengecer sebesar Rp140.000 per tabung. "Sebelumnya hanya Rp90 ribu per tabung," kata dia, Senin (6/1/2014).
Kenaikan pun terjadi ditingkat pengecer, di mana harga elpiji 12 kg di tingkat pengecer sebesar Rp180 ribu per tabung. Kenaikan elpiji 12 kg ini juga berimbas pada tabung 3 kg.
Di wilayah Luwu Raya, saat ini ditingkat pengecer harga jual tabung elpiji 3 kg sudah tembus Rp26.000 per tabung dari sebelumnya, hanya Rp15.000 per tabung.
Hingga saat ini, pemerintah Kota Palopo maupun para bupati di Luwu Raya belum melakukan tindakan apa-apa untuk kembali menormalkan harga elpiji tersebut.
Padahal, sebelumnya harag elpiji 12 kg di daerah ini hanya Rp90 ribu per tabung jika di pangkalan. Kenaikan ini dilakukan oleh agen dan pangkalan dengan alasan untuk menutupi biaya transportasi.
Pihak agen menaikkan harga karena untuk menutupi biaya transportasi elpiji dari Pertamina ke agen. Selanjutnya, pihak pangkalan juga menaikkan harga lantaran biaya angkut dari agen ke pangkalan ditanggung oleh pangkalan masing-masing.
Inilah yang membuat kenaikkan harga elpiji 12 kg naik 65 persen. Menurut Ade Sabel, salah satu pemilik pangkalan di Kota Palopo, saat ini harga jual elpiji dari pangkalan ke pengecer sebesar Rp140.000 per tabung. "Sebelumnya hanya Rp90 ribu per tabung," kata dia, Senin (6/1/2014).
Kenaikan pun terjadi ditingkat pengecer, di mana harga elpiji 12 kg di tingkat pengecer sebesar Rp180 ribu per tabung. Kenaikan elpiji 12 kg ini juga berimbas pada tabung 3 kg.
Di wilayah Luwu Raya, saat ini ditingkat pengecer harga jual tabung elpiji 3 kg sudah tembus Rp26.000 per tabung dari sebelumnya, hanya Rp15.000 per tabung.
Hingga saat ini, pemerintah Kota Palopo maupun para bupati di Luwu Raya belum melakukan tindakan apa-apa untuk kembali menormalkan harga elpiji tersebut.
(izz)