Penjualan Huawei 2013 naik 8%

Sindonews.com - Penjualan Huawei Technologies Co pada 2013 berhasil naik 8 persen karena perusahaan menjual lebih banyak perangkat dan adanya dorongan untuk peralatan nirkabel yang lebih cepat.

Seperti dikutip dari Bloomberg, Rabu (15/1/2014), penjualan meningkat menjadi antara 238 miliar yuan sampai 240 miliar yuan atau sekitar USD39,4 miliar. Perusahaan yang berbasis di Shenzhen ini mengharapkan dapat meraih laba operasional sekitar 28,6 milyar yuan sampai 29,4 miliar yuan.

Huawei, produsen peralatan jaringan telepon terbesar di Cina memanfaatkan dari percepatan pergeseran China untuk layanan nirkabel generasi keempat (4G). Regulator setempat pada bulan lalu memberikan lisensi untuk layanan 4G komersial untuk tiga operator milik China, termasuk China Mobile Ltd.

China Mobile telah mulai meluncurkan jaringan percobaan nasional tahun lalu, dan padapembawa Maret 2013 meningkatkan belanja modal sampai 190,2 miliar yuan.

Huawei mengatakan, pada Januari tahun lalu penjualannya akan naik 10 persen menjadi 12 persen dari 220 miliar yuan. Huawei adalah vendor samartphone ketiga di dunia, membuntuti Samsung Electronics Co dan Apple Inc.

Perusahaan telah melakukan diversifikasi dengan memperluas pendapatan dari handset sebagai penjualan peralatan jaringan tradisional mengalami oposisi di pasar termasuk pasar Amerika Serikat dan Australia. Di mana politisi mengklaim peralatan dari vendor China dapat menimbulkan ancaman keamanan.

Ayah Meng, Ren Zhengfei, mendirikan Huawei pada 1987 setelah pensiun dari militer China pada 1983. Latar belakangnya telah dikutip sebagai penyebab keprihatinan oleh anggota parlemen AS.

Sebuah komite kongres AS pada 2012 mengatakan, Huawei dan ZTE Corp crosstown memberikan kesempatan bagi badan intelijen China untuk mengutak-atik jaringan telekomunikasi untuk memata-matai, namun klaim kedua perusahaan telah ditolak.