Minyak tumpah ke laut akibat cuaca buruk
A
A
A
Sindonews.com - Cuaca buruk di laut Jawa menyebabkan putusnya tali pengikat FSO Cinta Natomas dari alat tambat (single buoy mooring) pada Selasa, (21/1/2014). Cuaca buruk yang melanda berbagai wilayah Indonesia akhir-akhir ini menggangu operasi hulu migas secara keseluruhan.
“Untuk sementara terjadi penghentian pengiriman minyak mentah dari lapangan Mudi,” kata General Manager JOB Pertamina Petrochina East Java (PPEJ), Eddy Frits Dominggus.
Dominggus mengatakan, perbaikan diperkirakan akan memakan waktu sekitar 5 hari, itupun bergantung keadaan cuaca. "Bila cuaca seperti ini kondisinya maka perbaikan butuh waktu lebih lama," kata dia.
Ia juga telah melakukan tindakan-tindakan yang diperlukan agar tidak menimbulkan dampak lebih luas. FSO Cinta Natomas sempat terseret beberapa ratus meter ke arah Timur. Kemudian dengan bantuan dua tug boat, akhirnya FSO buang jangkar dan tambat sekitar lima kilometer dari lokasi sandar semula.
Akibat peristiwa itu selang penyalur minyak mentah juga terputus, sehingga ada sebagian minyak tersisa di dalam selang yang tumpah ke laut. "Tumpahan minyak itu akan langsung dibersihkan begitu cuaca membaik," ungkap dia.
“Untuk sementara terjadi penghentian pengiriman minyak mentah dari lapangan Mudi,” kata General Manager JOB Pertamina Petrochina East Java (PPEJ), Eddy Frits Dominggus.
Dominggus mengatakan, perbaikan diperkirakan akan memakan waktu sekitar 5 hari, itupun bergantung keadaan cuaca. "Bila cuaca seperti ini kondisinya maka perbaikan butuh waktu lebih lama," kata dia.
Ia juga telah melakukan tindakan-tindakan yang diperlukan agar tidak menimbulkan dampak lebih luas. FSO Cinta Natomas sempat terseret beberapa ratus meter ke arah Timur. Kemudian dengan bantuan dua tug boat, akhirnya FSO buang jangkar dan tambat sekitar lima kilometer dari lokasi sandar semula.
Akibat peristiwa itu selang penyalur minyak mentah juga terputus, sehingga ada sebagian minyak tersisa di dalam selang yang tumpah ke laut. "Tumpahan minyak itu akan langsung dibersihkan begitu cuaca membaik," ungkap dia.
(gpr)