Kemenakertrans panggil 13 BUMN soal kasus outsourcing

Senin, 03 Februari 2014 - 17:10 WIB
Kemenakertrans panggil...
Kemenakertrans panggil 13 BUMN soal kasus outsourcing
A A A
Sindonews.com - Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) akan melakukan pemanggilan ulang terhadap pimpinan 13 perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terkait upaya penyelesaian kasus-kasus outsourcing di perusahaan-perusahaan BUMN tersebut.

Pimpinan perusahaan-perusahaan BUMN ini dijawalkan dipanggil secara bergiliran pada awal Februari untuk melakukan klarifikasi. Selain itu juga untuk mencari solusi terbaik atas kasus-kasus outsourcing yang melibatkan pekerja dan manajemen perusahaan BUMN.

"Kita terus upayakan percepatan penyelesaian kasus-kasus outsourcing yang terjadi di BUMN. Kami terus berkoordinasi dan bekerja sama dengan Kementerian BUMN dan Komisi IX DPR untuk mengatasi permasalahan outsourcing di BUMN ini," Kata Menakertrans Muhaimin Iskandar di Jakarta, Senin (3/2/2014).

Muhaimin mengatakan, pihaknya tetap berkomitmen menyelesaikan masalah outsourcing di BUMN dan menjalankan rekomendasi Panja outsourcing. "Kita terus lanjutkan pemanggilan, klarifikasi, dan pembuatan nota pemeriksanaan terhadap kasus-kasus pelanggaran outsourcing yang terjadi di perusahaan BUMN dan di lingkungan perusahaan swasta lainnya," kata dia.

Menurutnya, hingga kini, progres pelaksanaan rekomendasi panja outsourcing BUMN, telah didapatkan tiga tahap penyelesaian kasus-kasus outsourcing yang terjadi di 13 perusahaan BUMN.

"Pertama, sebagaian perusahaan BUMN telah menyelesaikan beberapa permasalahan dan kasus-kasus outsourcing dengan baik," katanya.

Tahap kedua, kata dia, beberapa manajemen perusahaan BUMN dan pekerjanya tidak menemukan titik temu penyelesaian sehingga masuk ke ranah peradilan hubungan industrial.

"Sedangkan yang termasuk dalam tahap ketiga adalah perusahaan-perusahaan BUMN yang masih diupayakan pencarian titik temu dan solusi terbaiknya. Langkah yang dilakukan dengan cara memanggil dan melakukan klarifikasi untuk mencari solusi penyelesaian permasalahan outsourcing," jelasnya.

Pemerintah mengaku terus berupaya optimal untuk menyelesaikan kasus-kasus outsourcing yang tengah dihadapi perusahaan BUMN, termasuk mendatangi langsung beberapa kasus lokal yang terjadi di daerah-daerah.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0881 seconds (0.1#10.140)