Tana Toraja siapkan Rp1,4 M bangun tiga pasar

Jum'at, 07 Februari 2014 - 21:07 WIB
Tana Toraja siapkan...
Tana Toraja siapkan Rp1,4 M bangun tiga pasar
A A A
Sindonews.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tana Toraja melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) kembali akan membangun pasar tradisional di tiga kecamatan tahun ini.

"Tahun lalu kami membangun pasar di tiga kecamatan. Tahun ini kami akan membangun lagi pasar di tiga kecamatan," ujar Kepala Disperindag Kabupaten Tana Toraja, Lexianus Lintin di Makale, Jumat (7/2/2014).

Dia menyatakan, pasar yang dibangun di tiga kecamatan pada 2013, yakni pasar Kunyi di Desa Tampo Simbuang, Kecamatan Mengkendek berupa pembangunan dua unit los pedagang. Pasar Salubarani di kecamatan Mengkendek berupa pembangunan dua unit los dan pasar Patekke di Kecamatan Makale Selatan berupa pembangunan kios pedagang.

Kemudian, pembangunan pasar di tiga kecamatan itu sudah selesai dikerjakan di akhir 2013. Pada tahun ini, pasar yang akan dibangun di tiga kecamatan, yakni pasar Batu Alu Kecamatan Sangalla Selatan, pasar Rembon di kecamatan Rembon dan pasar Salubarani Kecamatan Gandang Batu Sillanan (Gandasil).

Pasar di tiga kecamatan yang akan dibangun tahun ini merupakan pasar tradisional. Selain itu, Disperindag Tana Toraja juga akan melakukan renovasi kanopi dan drainase pasar sentral Makale. Anggaran pembangunan tiga pasar dan renovasi pasar Makale yang akan dikerjakan tahun ini
bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2014 sekitar Rp1,4 miliar.

"Pembangunan pasar di tiga kecamatan tahun ini merupakan pembangunan pengembangan pasar tradisional," ujar mantan Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Tana Toraja itu.

Setelah pembangunan pasar selesai dikerjakan, kata Lexianus, Disperindag Tana Toraja selanjutnya akan menyerahkan pengelolaannya kepada Dinas Pendapatan Pengelolah Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD).

Pada 2013, Disperindag sudah menyerahkan pengelolaan pasar di tiga kecamatan yang dibangun pada 2012 kepada DPPKAD, yakni pasar Rantetayo di Kecamatan Rantetayo, pasar Rembon Kecamatan Rembon dan pasar Butang Kecamatan Mappak.

Sementara penyerahan pengelolaan pasar di tiga kecamatan yang selesai dibangun tahun lalu masih menunggu hasil audit dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

"Kami masih tunggu hasil audit dari BPK terhadap pasar di tiga kecamatan yang dibangun 2013. Kalau hasil audit BPK menyatakan tidak ada masalah dalam kegiatan pembangunan, kami segera serahkan pengelolaannya kepada DPPKAD," katanya.

Pihaknya menargetkan, pembangunan pasar di tiga kecamatan tahun ini akan dimulai paling lambat April. Pasalnya, rekanan yang akan melaksanakan pembangunan harus melalui proses tender. Diharapkan, pembangunan pasar di tiga kecamatan tahun ini juga bisa selesai tepat waktu atau paling lambat akhir tahun anggaran 2014.

Meski jumlah pasar di Tana Toraja baik pasar tradisional maupun pasar desa jumlahnya sudah banyak, namun pemkab Tana Toraja akan mengembangkan pasar yang ada di wiayahnya. Pasalnya, pembangunan dan pengembangan pasar merupakan salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan pendapatan masyarakatnya.
(izz)
Berita Terkait
Sentra Ikan Bulak Surabaya...
Sentra Ikan Bulak Surabaya Bakal Disulap Jadi Sentra Pengolahan Hasil Laut
Legislator Makassar...
Legislator Makassar Dorong Pemberdayaan Pasar Tradisional
Pj Wali Kota Makassar...
Pj Wali Kota Makassar Soroti Kondisi Pasar Tradisional
Biar Tak Ada Kerumunan...
Biar Tak Ada Kerumunan Baru, Pasar Tradisional Tetap Dibuka
Pemasangan Tiang Pancang...
Pemasangan Tiang Pancang Pembangunan Pasar Tempe Segera Dilakukan
Khofifah Dorong Pasar...
Khofifah Dorong Pasar Tradisional Terapkan Ganjil Genap
Berita Terkini
Naik 14%, BSI Siapkan...
Naik 14%, BSI Siapkan Uang Tunai Rp42,88 Triliun Menjelang Idulfitri 1446 H
7 menit yang lalu
Memperluas Edukasi dan...
Memperluas Edukasi dan Literasi Aset Kripto lewat Program Pintu Goes to Office
35 menit yang lalu
Masyarakat Bisa Tuntut...
Masyarakat Bisa Tuntut Ganti Rugi soal MinyaKita Tak Sesuai Takaran, Begini Caranya
44 menit yang lalu
Tetap Solid, BRI Life...
Tetap Solid, BRI Life Catatkan APE Rp3,07 Triliun di 2024
1 jam yang lalu
Waketum Kadin James...
Waketum Kadin James Riady: Tak Ada Negara yang Lebih Baik dari Indonesia
1 jam yang lalu
Kolaborasi PNM dan Kementerian...
Kolaborasi PNM dan Kementerian UMKM Perkuat Literasi Usaha Nasabah
2 jam yang lalu
Infografis
Susu Kecoa Diklaim Peneliti...
Susu Kecoa Diklaim Peneliti Tiga Kali Lebih Bergizi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved