Ini kata Bos Tigerair Mandala soal penutupan rute

Sindonews.com - Tigerair Mandala memaksimalkan kegiatan operasinya dengan meningkatkan efisiensi. Sebagai maskapai yang sedang berkembang, Tigerair Mandala secara konsisten mengevaluasi kinerja dan bisnis sebagai upaya peningkatan jaringan serta pelayanannya.

Hal ini sejalan dengan komitmen Tigerair Mandala untuk memerioritaskan kualitas layanan dengan mengutamakan keselamatan, ketepatan waktu (On-Time Performance/OTP) dan penerbangan nyaman dengan harga terbaik.

Berdasarkan hasil evaluasi, maskapai ini menutup sementara beberapa rute untuk mengoptimalkan pelayanan kepada penumpang.

"Kami mengoptimalkan sistem operasional secara efisien sebagai bagian dari rencana jangka panjang untuk berkembang di Indonesia. Tigerair Mandala senantiasa memanfaatkan peluang serta tantangan yang akan dihadapi di 2014," ujar Presiden Direktur Tigerair Mandala Paul Rombeek dalam rilisnya di Jakarta, Rabu (12/2/2014).

Dia menambahkan, pihaknya berkomitmen untuk terus mengembangkan bisnis secara berkelanjutan dan bertanggung jawab dengan memberikan layanan terbaik bagi penumpang di Asia, khususnya di Indonesia.

Tigerair Mandala saat ini mengoperasikan penerbangan harian Jakarta-Singapura, Jakarta-Bangkok, Jakarta-Denpasar, Jakarta-Pekanbaru, Pekanbaru-Yogyakarta, Pekanbaru-Palembang, Surabaya-Singapura, Denpasar-Singapura dan Denpasar-Hongkong.

"Fokus pada jumlah rute yang lebih sedikit juga merupakan salah satu strategi kami untuk merealisasikan komitmen dalam memberikan keamanan, ketepatan waktu serta kenyamanan sebagai prioritas kami," imbuh dia.

Sebagai bukti dalam keseriusan menjaga standar OTP yang tinggi, Tigerair Mandala mencatat 83 persen rata-rata OTP di 2013 berdasarkan catatan internal maskapai. Tigerair Mandala juga mencatat tingkat OTP sebesar 90 persen selama periode Januari-Februari 2013 dan 86 persen selama periode high season di Juli 2013.

Dia menunturkan, hal itu menunjukan kualitas layanan yang konsisten meskipun saat terjadi peningkatan jumlah penumpang selama periode high season. Pencapaian OTP Tigerair Mandala merupakan salah satu yang tertinggi di industri penerbangan Indonesia.

Penumpang Tigerair Mandala juga memberikan respon positif. Rute Denpasar-Hongkong terbukti sangat diminati, dengan tingkat isian penumpang mencapai 85 persen. Tigerair Mandala senang dalam berkontribusi dalam meningkatkan konektivitas warga Hongkong untuk mengunjungi Denpasar dan sebaliknya.

Saat ini, Tigerair Mandala menjadi satu-satunya maskapai berbiaya murah (low cost carrier/LCC) yang memiliki penerbangan harian langsung dari Denpasar ke Hongkong.

Sejumlah rute tersebut, yakni rute Surabaya - Hong Kong ditutup mulai 10 Februari 2014, Surabaya - Kuala Lumpur ditutup sementara mulai 11 Februari 2014 dan Jakarta - Kuala Lumpur mulai 18 Februari 2014.

Sementara rute Jakarta - Pekanbaru ditutup sementara mulai 18 Februari 2014, Medan (Kuala Namu) - Singapura mulai 18 Februari 2014 serta Jakarta – Yogyakarta, Jakarta- Singapura dan Pekanbaru – Singapura mulai 3 Maret 2014.

Sedangkan rute Jakarta - Surabaya dan Surabaya - Bangkok ditutup mulai 17 Maret 2014 dan Jakarta - Hong Kong mulai 11 April 2014.