AXA Mandiri catat klaim banjir Rp1,94 M

Sindonews.com - PT Mandiri AXA General Insurance (AXA Mandiri) hingga 10 Februari 2014 telah melayani sebanyak 58 klaim yang diajukan terkait banjir dengan nilai lebih dari Rp1,94 miliar.

Klaim tersebut berasal dari beberapa kota di Indonesia, antara lain Jabodetabek, Surabaya, Semarang, Bandung dan Manado.

Direktur PT Mandiri AXA General Insurance Henry Then mengatakan, dari 58 klaim banjir yang diterima, sebanyak 37 klaim senilai sekitar Rp1,38 miliar berasal dari nasabah asuransi kendaraan bermotor.

“Sedangkan sisanya sebanyak 21 klaim dari nasabah asuransi properti dan asuransi peralatan elektronik senilai Rp556 juta,” kata Henry dalam keterangan tertulis, Rabu (12/2/2014).

Dia mengungkapkan, peristiwa banjir di Manado juga memberikan kontribusi signifikan atas keseluruhan klaim yang diajukan. Jumlah klaim yang masuk dari wilayah Manado per 10 Februari 2014 mencapai 17 klaim, terdiri atas enam klaim asuransi kendaraan bermotor, empat klaim asuransi properti dan tujuh klaim asuransi peralatan elektronik.

Sementara itu, Henry menjelaskan, sebagai bentuk kepedulian kepada para nasabahnya, AXA Mandiri juga memberikan voucher taksi kepada 10 orang nasabah yang mengajukan klaim atas kendaraan yang terkena banjir. Voucher senilai Rp3 juta per nasabah diberikan di luar standar manfaat yang ditetapkan dalam ketentuan polis.

Dia berharap, voucher tersebut dapat membantu nasabah agar tetap bisa beraktivitas sambil menunggu mobil selesai diperbaiki.

“Selain itu, bantuan juga diberikan oleh AXA Mandiri General Insurance bagi para nasabah di Manado,” ujarnya.

Henry menjelaskan, AXA Mandiri akan berusaha semaksimal mungkin membantu nasabah yang terkena dampak banjir dengan proses klaim yang cepat sesuai dengan jenis kerusakan atau perlindungan yang ditanggung.

Dia menuturkan, pihaknya juga menyediakan layanan derek dan bantuan darurat di jalan 24 jam pada 34 titik layanan di seluruh Indonesia dan didukung oleh layanan 281 bengkel rekanan pada 66 kota di Indonesia.

”Upaya peningkatan kualitas layanan terus kami lakukan baik dari sisi kualitas maupun kuantitas, sejalan dengan kenaikan jumlah nasabah kami secara signifikan sebesar 166 persen dari 131.629 nasabah menjadi 349.792 nasabah di tahun ketiga kami beroperasi,” terang Henry.