190 Alfamart di Semarang layani belanja online
A
A
A
Sindonews.com - PT Sumber Alfaria Trijaya atau Alfamart meluncurkan program belanja online "Alfaonline" untuk wilayah Semarang, hari ini. Dari 400 toko Alfamart yang ada di Semarang, 190 diantaranya sudah bisa melayani penjulan online.
General Manager Alfamart Regional IV, Aryo Darmasto mengatakan, dibukanya Alfaonline di Semarang karena Alfamart melihat Kota Semarang dan sekitarnya cukup banyak pengguna internet. Tidak hanya anak muda namun juga ibu-ibu rumah tangga.
Program belanja virtual Alfaonline di minimarket retail itu diluncurkan di area regional IV Semarang yang menjangkau kota/kabupaten Semarang hingga Salatiga.
"Sekarang ini memang masih baru, dan masih pada tahap mengedukasi masyarkat, bahwa belanja tidak harus datang ke toko melainkan bisa melalui online, lewat internet maupun telepon," katanya usai launching Alfaonline di Alfamart Medoho, Semarang, Selasa (18/2/2014).
Dia menjelaskan, untuk melakukan pemesanan barang-barang yang dijual di Alfamart, pelanggan cukup membuka laman www.alfaonline.com. Dari laman tersebut pelanggan langsung melakukan registrasi, dan akan dilanjutkan memilih barang-barang yang hendak dipesan.
Barang yang sudah dipesan bisa diambil di toko Alfamart maupun diantar ke rumah. "Untuk melakukan pembelian secara online kita batasi minimal Rp50 ribu, untuk transaksi di bawah Rp100 ribu dikenakan biaya kirim Rp5000, namun untuk transaksi di atas Rp100 ribu, free biaya kirim," jelasnya.
Untuk pembayarannya tidak hanya bisa cash pada saat pengambilan atau pada saat barang dikirim ke rumah. Namun, juga bisa melalui pembayaran online seperti melalui XL tunai, T-cash Telkomsel, Dompetku juga Doku. Bisa juga melalui bank di klik BCA maupun klik Mandiri.
IT Business Solution GM PT Sumber Alfaria Trijaya, Agus Priyanto mengatakan, untuk Alfaonline ini karena masih baru hanya ditargetkan mampu mendapatkan omzet satu persen dari total omzet toko Alfamart.
Menurut Dia, perkembangan dunia maya saat ini membuat jual beli melalui online masih sangat terbuka lebar. "Di seluruh Indonesia kami memiliki sekitar 8.000 toko, dan yang sudah bisa online baru 930 toko di Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta dan Surabaya," katanya.
Agus mengatakan, pada tahun ini ditargetkan sudah ada lebih dari 1.000 Alfaonline di seluruh Indonesia. Saat ini sambung Dia, sudah dimulai untuk melakukan ekpansi ke beberapa daerah termasuk di luar Jawa.
"Kita masih kaji sejuah mana potensinya. Pandangan sementara di Makasar, Medan dan beberapa kota besar di Sumatera," jelasnya.
General Manager Alfamart Regional IV, Aryo Darmasto mengatakan, dibukanya Alfaonline di Semarang karena Alfamart melihat Kota Semarang dan sekitarnya cukup banyak pengguna internet. Tidak hanya anak muda namun juga ibu-ibu rumah tangga.
Program belanja virtual Alfaonline di minimarket retail itu diluncurkan di area regional IV Semarang yang menjangkau kota/kabupaten Semarang hingga Salatiga.
"Sekarang ini memang masih baru, dan masih pada tahap mengedukasi masyarkat, bahwa belanja tidak harus datang ke toko melainkan bisa melalui online, lewat internet maupun telepon," katanya usai launching Alfaonline di Alfamart Medoho, Semarang, Selasa (18/2/2014).
Dia menjelaskan, untuk melakukan pemesanan barang-barang yang dijual di Alfamart, pelanggan cukup membuka laman www.alfaonline.com. Dari laman tersebut pelanggan langsung melakukan registrasi, dan akan dilanjutkan memilih barang-barang yang hendak dipesan.
Barang yang sudah dipesan bisa diambil di toko Alfamart maupun diantar ke rumah. "Untuk melakukan pembelian secara online kita batasi minimal Rp50 ribu, untuk transaksi di bawah Rp100 ribu dikenakan biaya kirim Rp5000, namun untuk transaksi di atas Rp100 ribu, free biaya kirim," jelasnya.
Untuk pembayarannya tidak hanya bisa cash pada saat pengambilan atau pada saat barang dikirim ke rumah. Namun, juga bisa melalui pembayaran online seperti melalui XL tunai, T-cash Telkomsel, Dompetku juga Doku. Bisa juga melalui bank di klik BCA maupun klik Mandiri.
IT Business Solution GM PT Sumber Alfaria Trijaya, Agus Priyanto mengatakan, untuk Alfaonline ini karena masih baru hanya ditargetkan mampu mendapatkan omzet satu persen dari total omzet toko Alfamart.
Menurut Dia, perkembangan dunia maya saat ini membuat jual beli melalui online masih sangat terbuka lebar. "Di seluruh Indonesia kami memiliki sekitar 8.000 toko, dan yang sudah bisa online baru 930 toko di Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta dan Surabaya," katanya.
Agus mengatakan, pada tahun ini ditargetkan sudah ada lebih dari 1.000 Alfaonline di seluruh Indonesia. Saat ini sambung Dia, sudah dimulai untuk melakukan ekpansi ke beberapa daerah termasuk di luar Jawa.
"Kita masih kaji sejuah mana potensinya. Pandangan sementara di Makasar, Medan dan beberapa kota besar di Sumatera," jelasnya.
(izz)