Harga minyak di perdagangan Asia turun

Senin, 07 April 2014 - 12:47 WIB
Harga minyak di perdagangan...
Harga minyak di perdagangan Asia turun
A A A
Sindonews.com - Para analis mengatakan, harga minyak mentah di perdagangan Asia hari ini turun, setelah pemberontak sepakat untuk membuka kembali dua dari empat terminal minyak yang diblokade di Libya timur.

Seperti dikutip dari AFP, Senin (7/4/2014), kontrak utama New York West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Mei turun 26 sen menjadi USD100,88 per barel di perdagangan pertengahan pagi ini dan minyak mentah North Brent Sea untuk Mei turun 82 sen menjadi USD105,90.

Pengumuman kesepakatan untuk membuka kembali terminal minyak di Zueitina dan Al-Hariga di hadapan anggota pemerintah dan pemimpin pemberontak Ibrahim Jodhran.

Kedua belah pihak telah menetapkan target dua sampai empat pekan untuk pembukaan kembali dari dua terminal lain di bawah blokade di Ras Lanouf dan Al-Sidra.

Tan Chee Tat, analis investasi pada Phillip Futures di Singapura mengatakan, harga Brent menghadapi tekanan ke bawah karena pencabutan blokade di Libya menjadikan pasokan pasokan ke pasar meningkat.

"Ada beberapa indikasi bahwa negosiasi cenderung utnuk mencapai terobosan, sehingga pemangkasan harga terus berlanjut," kata Tan kepada AFP.

Harga WTI hari ini lebih rendah, karena investor membukukan keuntungan dari kenaikan pekan lalu dalam menanggapi laporan pekerjaan positif di Amerika Serikat, sebagai negara konsumen minyak terbesar dunia.

Departemen Tenaga Kerja mengatakan, ekonomi menambah 192.000 pekerjaan pada Maret, pada dasarnya memenuhi harapan dan menunjukkan kelanjutan dari kecenderungan melambatnya pertumbuhan, tapi stabil.

"Harga WTI naik cukup banyak selama akhir pekan, cepat rebound kembali ke atas USD100, meskipun pada level USD101, itu telah menyebabkan beberapa pemesanan dari keuntungan yang mengakibatkan kerugian saat ini," kata Tan.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5489 seconds (0.1#10.140)