Pindad targetkan penjualan di atas Rp2 T
A
A
A
Sindonews.com - PT Pindad menargetkan penjualan alat utama sistem persenjataan (alutsista) tahun ini di atas Rp2 triliun. Angka itu lebih besar dari realisasi penjualan 2013 yang mencapai Rp1,8 triliun.
"Penjualan kita tahun ini ditargetkan di atas Rp2 triliun," kata Direktur Utama PT Pindad, Tri Hardjono di Bandung, Jawa Barat, Selasa (6/5/2014).
Pihaknya optimistis target tersebut akan tercapai karena sasaran penjualan sudah dipetakan. Terlebih sudah ada beberapa kontrak yang siap dipenuhi tahun ini.
Alutsista dijual ke sejumlah negara terutama di Asia Tenggara dan beberapa negara di Asia. "Ada beberapa negara yang kerja sama dengan kita. Tapi negaranya tidak bisa sebutkan. Prinsipnya, kita kerja sama dengan beberapa negara di Asia dan Asia Tenggara," jelas Tri.
PT Pindad memproduksi berbagai senjata seperti senapan serbu, senapan runduk, dan senjata genggam. Dalam setahun, PT Pindad mampu memproduksi sekitar 30 ribu unit senjata. Selain itu, PT Pindad juga memproduksi berbagai kendaraan tempur dan
peralatan lainnya dengan jumlah banyak.
"Penjualan kita tahun ini ditargetkan di atas Rp2 triliun," kata Direktur Utama PT Pindad, Tri Hardjono di Bandung, Jawa Barat, Selasa (6/5/2014).
Pihaknya optimistis target tersebut akan tercapai karena sasaran penjualan sudah dipetakan. Terlebih sudah ada beberapa kontrak yang siap dipenuhi tahun ini.
Alutsista dijual ke sejumlah negara terutama di Asia Tenggara dan beberapa negara di Asia. "Ada beberapa negara yang kerja sama dengan kita. Tapi negaranya tidak bisa sebutkan. Prinsipnya, kita kerja sama dengan beberapa negara di Asia dan Asia Tenggara," jelas Tri.
PT Pindad memproduksi berbagai senjata seperti senapan serbu, senapan runduk, dan senjata genggam. Dalam setahun, PT Pindad mampu memproduksi sekitar 30 ribu unit senjata. Selain itu, PT Pindad juga memproduksi berbagai kendaraan tempur dan
peralatan lainnya dengan jumlah banyak.
(izz)