Realokasi Anggaran Harus ke Sektor yang Membutuhkan

Selasa, 20 Mei 2014 - 17:08 WIB
Realokasi Anggaran Harus...
Realokasi Anggaran Harus ke Sektor yang Membutuhkan
A A A
JAKARTA - Efektivitas pergeseran anggaran-anggaran belanja dinilai perlu dilakukan untuk memperbaiki angka pertumbuhan ekonomi dalam negeri. Mengingat ada perlambatan di dalam pertumbuhan ekonomi yang disebabkan karena faktor internal.

"Konsep pergeseran anggaran belanja bukan pemotongan anggaran belanja, namun lebih ke efisiensi belanjanya," ujar Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Enny Srihartati di Jakarta, Selasa (20/5/2014).

Menurutnya, pemotongan tidak dilakukan secara pukul rata atau di semua setiap kementrian, namun dengan cara menyeleksi setiap pemotongan yang dianggap tidak terlalu urgent.

"Kemudian yang selanjutnya juga realokasi anggaran tidak berdampak pada pengurangan program dan kegiatan produktif, sehingga tidak akan mengganggu pencapaian target pembangunan," jelas Enny.

Enny menjelaskan, anggaran yang dapat direalokasi adalah anggaran yang dapat diefisienkan, seperti perjalanan dinas, belanja operasional, sosialisasi, manajemen, rapat dan lainnya.

Pergeseran-pergeseran itu menurut Enny bukan berasal dari belanja yang tidak mengikat seperti belanja modal, utamanya belanja pembangunan infrastruktur. Jika semua yang tidak terlalu urgent dapat direalokasikan dengan baik, maka akan terjadi pertumpahan anggaran ke hal-hal yang lebih penting dan bisa sedikit demi sedikit mengangkat pertumbuhan ekonomi dalam negeri.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8889 seconds (0.1#10.140)