IRESS: SPBU Tutup Hari Libur Pasti Diprotes Masyarakat

Jum'at, 30 Mei 2014 - 16:08 WIB
IRESS: SPBU Tutup Hari...
IRESS: SPBU Tutup Hari Libur Pasti Diprotes Masyarakat
A A A
JAKARTA - Direktur Eksekutif Indonesia Resources Studies (IRESS) Marwan Batubara menyangsikan wacana yang dilontarkan Menteri Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM) Jero Wacik untuk menutup SPBU di hari libur, guna mengurangi jumlah pemakaian Bahan Bakar Minyak bersubsidi.

Menurutnya, jika wacana tersebut direalisasikan pasti akan berdampak timbulnya protes dan tekanan dari masyarakat yang tidak terima dengan kebijakan tersebut.

"Ya gimana nanti, aturannya seperti apa. Pelaksanaannya seperti apa. Kalau ada orang datang nanti lalu bilang SPBU-nya enggak boleh, ya dia berani enggak pemerintah mengamankan dari tekanan atau ancaman masyarakat. Itu pasti terjadi ada yang protes. Nah pemerintah mampu enggak hadapi ini," ujar dia kepada Sindonews, Jumat (30/5/2014).

Lebih lanjut dia mengatakan, DPR juga patut disalahkan dengan terjadinya pembengkakan pemakaian BBM bersubsidi. Pasalnya, mereka dinilai terus menunda-nunda untuk menaikkan harga BBM bersubsidi. Akibatnya, kuota BBM bersubsidi diproyeksikan bocor pada 2014.

"Dari dulu mereka menunda-nunda kenaikan, akibatnya dolar naik, rupiah terdepresiasi. Akibatnya juga meskipun sudah naik ke Rp6.500 itu enggak terasa kenaikannya. Sekarang dolar itu enggak mau turun lagi, sehingga subsidinya semakin besar. Karena kita sekitar 50%-nya impor," pungkas dia.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0925 seconds (0.1#10.140)