Jumlah Ibu Rumah Tangga Melek Keuangan Minim

Kamis, 07 Agustus 2014 - 11:01 WIB
Jumlah Ibu Rumah Tangga Melek Keuangan Minim
Jumlah Ibu Rumah Tangga Melek Keuangan Minim
A A A
JAKARTA - Otoritas Jasa Keungan (OJK) tengah membangun program literasi jasa keuangan di Indonesia. Salah satu yang menjadi sasarannya adalah ibu rumah tangga (IRT) serta usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Anggota Dewan Komisioner Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK Kusumaningtuti S Soetiono menuturkan, tingkat literasi IRT di Indonesia mengenai jasa keuangan masih minim. Dalam survei yang dilakukan OJK, hanya 2,18% IRT yang melek jasa keuangan.

"Pemilihan target ini didasari karena hasil survei yang dilaksanakan OJK tahun lalu, yang dilaksanakan di 20 provinsi, serta 8.000 orang responden. Survei itu ditujukan untuk mengetahui berapa tingkat literasi dan utilisasi masyarakat di sektor keuangan," terang dia dalam Seminar Nasional Strategi dan Tantangan Edukasi Keuangan Bagi IRT dan UMKM di Hotel Sari Pan Pacific Jakarta, Kamis (7/8/2014).

Dia menyebutkan, tingkat literasi keuangan masyarakat Indonesia secara persentase hanya 21,8%, sementara utilisasinya 59,7%. Untuk IRT tingkat literasinya hanya 2,18% dan baru 3,37% tingkat utilisasinya.

"Pengusaha UMKM literasinya 40,7%, dan utilisasi 60,62%," sebut dia.

Lebih lanjut dia mennuturkan, dalam sensus penduduk yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2010, sebanyak 49% penduduk Indonesia adalah wanita, dengan tingkat literasi yang masih rendah.

"Dari jumlah 118 juta penduduk wanita Indonesia, 74 juta perempuan sebagai IRT, dan jumlahnya banyak. Tetapi tingkat literasi masih rendah. Ini makanya OJK merasa perlu prioritaskan IRT sebagai target sasaran edukasi keuangan," paparnya.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5831 seconds (0.1#10.140)