PLN Sumbang Delapan Genset Dukung Sail Raja Ampat
A
A
A
JAKARTA - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero menyumbangkan delapan generator diesel (genset) berkapasitas 1965 kilowatt (KW) untuk mendukung kegiatan Sail Raja Ampat di Waisai, Papua Barat.
General Manager PLN Wilayah Papua dan Papua Barat Robert Sitorus mengatakan, perusahaam telah mengerahkan 15 petugas lapangan PLN yang khusus bertugas selama pelaksanaan acara Sail Raja Ampat. Sejak waktu lalu pun, BUMN kelistrikan ini telah bersiaga untuk menjaga kesiapan pasokan listrik untuk kebutuhan kegiatan Sail.
"Khusus untuk menyukseskan kegiatan Sail Raja Ampat di Waisai ini, PLN menurunkan 15 petugas teknis dan menyiapkan delapan unit mobile genset (generator diesel) yang digunakan untuk memasok listrik di empat titik pusat kegiatan, dengan total kapasitas mencapai 1965 kW," jelas dia dalam rilisnya, Sabtu (23/8/2014) malam.
Adapun rincian lokasi penempatan ke-8 unit mobile genset tersebut, yakni tiga unit di Pantai Waisai (lokasi puncak acara Sail Raja Ampat) dengan kapasitas sebesar 2x500 KW plus 1x100 KW, dua unit di Lapangan Sepakbola Waisai (lokasi expo) sebesar 1x250 KW plus 1x100 KW, dua unit di Wisma Negara (lokasi penginapan presiden dan tamu VVIP) sebesar 2x100 KW plus UPS dan satu unit di Gedung Pari (lokasi acara ramah tamah) sebesar 1x315 KW.
Lebih lanjut dia mengatakan, perusahaan berpelat merah ini telah berkomitmen untuk mendukung kegiatan puncak acara Sail Raja Ampat tahun 2014 dan kegiatan Sail tahun-tahun sebelumnya.
"PLN berkomitmen untuk mendukung kesuksesan kegiatan puncak acara dari Sail Raja Ampat tahun 2014 ini dengan menjaga kelangsungan pasokan listrik selama kegiatan berlangsung. Hal yang sama juga telah dilakukan PLN dalam mendukung suksesnya pelaksanaan Sail di tahun-tahun sebelumnya," lanjut Robert.
Sekadar informasi, beban puncak listrik di Waisai saat ini sebesar 2,9 megawatt (MW) dengan jumlah pelanggan 2300. Listrik di Waisai, yang merupakan ibu kota kabupaten Raja Ampat hingga saat ini masih dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Raja Ampat (swakelola).
Sedangkan listrik yang dikelola oleh PLN berada di Saonek, sebuah pulau di gugusan Kepulauan Raja Ampat yang berdekatan lokasinya dengan Waisai yang dikelola oleh PLN unit Saonek.
Puncak acara Sail Raja Ampat 2014 resmi dibuka oleh Presiden SBY pada Sabtu (23/8/2014). Acara diisi dengan Sailing Pass dari Armada Kapal Perang Republik Indonesia (KRI), atraksi terjun payung bebas (free fall) yang dilakukan oleh 21 penerjun dari Pasukan Marinir TNI Angkatan Laut dan atraksi dari peserta lain.
General Manager PLN Wilayah Papua dan Papua Barat Robert Sitorus mengatakan, perusahaam telah mengerahkan 15 petugas lapangan PLN yang khusus bertugas selama pelaksanaan acara Sail Raja Ampat. Sejak waktu lalu pun, BUMN kelistrikan ini telah bersiaga untuk menjaga kesiapan pasokan listrik untuk kebutuhan kegiatan Sail.
"Khusus untuk menyukseskan kegiatan Sail Raja Ampat di Waisai ini, PLN menurunkan 15 petugas teknis dan menyiapkan delapan unit mobile genset (generator diesel) yang digunakan untuk memasok listrik di empat titik pusat kegiatan, dengan total kapasitas mencapai 1965 kW," jelas dia dalam rilisnya, Sabtu (23/8/2014) malam.
Adapun rincian lokasi penempatan ke-8 unit mobile genset tersebut, yakni tiga unit di Pantai Waisai (lokasi puncak acara Sail Raja Ampat) dengan kapasitas sebesar 2x500 KW plus 1x100 KW, dua unit di Lapangan Sepakbola Waisai (lokasi expo) sebesar 1x250 KW plus 1x100 KW, dua unit di Wisma Negara (lokasi penginapan presiden dan tamu VVIP) sebesar 2x100 KW plus UPS dan satu unit di Gedung Pari (lokasi acara ramah tamah) sebesar 1x315 KW.
Lebih lanjut dia mengatakan, perusahaan berpelat merah ini telah berkomitmen untuk mendukung kegiatan puncak acara Sail Raja Ampat tahun 2014 dan kegiatan Sail tahun-tahun sebelumnya.
"PLN berkomitmen untuk mendukung kesuksesan kegiatan puncak acara dari Sail Raja Ampat tahun 2014 ini dengan menjaga kelangsungan pasokan listrik selama kegiatan berlangsung. Hal yang sama juga telah dilakukan PLN dalam mendukung suksesnya pelaksanaan Sail di tahun-tahun sebelumnya," lanjut Robert.
Sekadar informasi, beban puncak listrik di Waisai saat ini sebesar 2,9 megawatt (MW) dengan jumlah pelanggan 2300. Listrik di Waisai, yang merupakan ibu kota kabupaten Raja Ampat hingga saat ini masih dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Raja Ampat (swakelola).
Sedangkan listrik yang dikelola oleh PLN berada di Saonek, sebuah pulau di gugusan Kepulauan Raja Ampat yang berdekatan lokasinya dengan Waisai yang dikelola oleh PLN unit Saonek.
Puncak acara Sail Raja Ampat 2014 resmi dibuka oleh Presiden SBY pada Sabtu (23/8/2014). Acara diisi dengan Sailing Pass dari Armada Kapal Perang Republik Indonesia (KRI), atraksi terjun payung bebas (free fall) yang dilakukan oleh 21 penerjun dari Pasukan Marinir TNI Angkatan Laut dan atraksi dari peserta lain.
(rna)