Pertamina Yakin Kenaikan Elpiji 12 Kg Tak Berdampak
Pertamina Yakin Kenaikan Elpiji 12 Kg Tak Berdampak
A
A
A
DEPOK - Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Ali Mundakir mengklaim pasca kenaikan harga elpiji 12 kg beberapa waktu lalu tak menimbulkan dampak signifikan bagi masyarakat.
Dia menilai bahwa kondisi di lapangan kondusif dan tak berdampak begitu besar.
"Sesuai yang kita prediksi bahwa 12 kg segmen menengah ke atas, kita tawarkan kenyamanan penggunaan. Peralihan dan kekhawatiran kecil prosentasenya. Kita perkirakan di bawah 1% yang pindah ke elpiji 3 kg," ujarnya di Kampus UI, Depok, Kamis (25/9/2014).
Ali menjelaskan, pengguna elpiji 12 kg hanya 15%-17% dari total pengguna elpiji nasional. Sementara, elpiji 3 kg tak ada perubahan harga sebagai barang subsidi pemerintah.
"So far kondisi kondusif. Sangat kecil di bawah 1% yang berpindah," ujarnya.
Ali menegaskan, pengalaman pada Januari 2014, ada migrasi ke elpiji 3 kg lantaran jumlah konsumsi elpiji 12 kg sempat turun. Namun, kembali naik dan normal setelah satu bulan.
"Orang biasa masak elpiji 12 kg kan cepat habis kalau pindah. Industri makan tak mudah pakai 3 kg. Kami yakin konsumen elpiji 12 kg sangat segmented," pungkasnya.
Dia menilai bahwa kondisi di lapangan kondusif dan tak berdampak begitu besar.
"Sesuai yang kita prediksi bahwa 12 kg segmen menengah ke atas, kita tawarkan kenyamanan penggunaan. Peralihan dan kekhawatiran kecil prosentasenya. Kita perkirakan di bawah 1% yang pindah ke elpiji 3 kg," ujarnya di Kampus UI, Depok, Kamis (25/9/2014).
Ali menjelaskan, pengguna elpiji 12 kg hanya 15%-17% dari total pengguna elpiji nasional. Sementara, elpiji 3 kg tak ada perubahan harga sebagai barang subsidi pemerintah.
"So far kondisi kondusif. Sangat kecil di bawah 1% yang berpindah," ujarnya.
Ali menegaskan, pengalaman pada Januari 2014, ada migrasi ke elpiji 3 kg lantaran jumlah konsumsi elpiji 12 kg sempat turun. Namun, kembali naik dan normal setelah satu bulan.
"Orang biasa masak elpiji 12 kg kan cepat habis kalau pindah. Industri makan tak mudah pakai 3 kg. Kami yakin konsumen elpiji 12 kg sangat segmented," pungkasnya.
(izz)
Explore More