Ekspor China September Naik Melebihi Perkiraan
A
A
A
BEIJING - Ekspor China pada September mengalami kenaikan lebih tinggi dari yang diperkirakan dan impor juga rebound, membantu pertumbuhan ekonomi di negara tersebut.
Ekspor naik 15,3% dari tahun sebelumnya, kenaikan terbesar sejak Februari 2013 dan lebih cepat 12% dari perkiraan median dalam survei Bloomberg terhadap analis.
Sementara, data dari Pabean yang berbasis di Beijing mennjukkan bahwa impor naik 7% terhadap proyeksi untuk penurunan 2%, meninggalkan surplus perdagangan sekitar USD31 miliar.
"Angka-angka menunjukkan daya saing ekspor dan tanda-tanda bergairah ekonomi domestik China," kata Dariusz Kowalczyk, ahli strategi berbasis di Hong Kong di Credit Agricole CIB seperti dikutip dari Bloomberg, Senin (13/10/2014).
Peningkatan perdagangan membuat industri properti di China menurun. Secara global, prospek menjadi lebih keruh, dengan saham menurun dan pejabat Federal Reserve menyoroti kekhawatiran tentang pemasangan kemampuan ekonomi AS membaik untuk menahan kelemahan asing.
Peningkatan ekspor dilaporkan sebelumnya melompat 9,4% pada Agustus dan membandingkan dengan perkiraan analis untuk keuntungan mulai dari 7,7% menjadi 16,6%.
Impor turun 2,4% pada Agustus, sementara surplus perdagangan yang diperkirakan sebesar USD41,1 miliar untuk September, menyusul rekor bulan sebelumnya sebesar USD49,8 miliar.
Ekspor naik 15,3% dari tahun sebelumnya, kenaikan terbesar sejak Februari 2013 dan lebih cepat 12% dari perkiraan median dalam survei Bloomberg terhadap analis.
Sementara, data dari Pabean yang berbasis di Beijing mennjukkan bahwa impor naik 7% terhadap proyeksi untuk penurunan 2%, meninggalkan surplus perdagangan sekitar USD31 miliar.
"Angka-angka menunjukkan daya saing ekspor dan tanda-tanda bergairah ekonomi domestik China," kata Dariusz Kowalczyk, ahli strategi berbasis di Hong Kong di Credit Agricole CIB seperti dikutip dari Bloomberg, Senin (13/10/2014).
Peningkatan perdagangan membuat industri properti di China menurun. Secara global, prospek menjadi lebih keruh, dengan saham menurun dan pejabat Federal Reserve menyoroti kekhawatiran tentang pemasangan kemampuan ekonomi AS membaik untuk menahan kelemahan asing.
Peningkatan ekspor dilaporkan sebelumnya melompat 9,4% pada Agustus dan membandingkan dengan perkiraan analis untuk keuntungan mulai dari 7,7% menjadi 16,6%.
Impor turun 2,4% pada Agustus, sementara surplus perdagangan yang diperkirakan sebesar USD41,1 miliar untuk September, menyusul rekor bulan sebelumnya sebesar USD49,8 miliar.
(izz)