BPK Siap Bekerja Sama dengan Pemerintahan Jokowi-JK
A
A
A
JAKARTA - Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Rizal Djalil meyakini pihaknya akan siap bekerja sama dengan pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK).
"Kami menunggu tim ekonominya siapa, siapa pun timnya Pak Jokowi, kami siap untuk bekerja sama. BPK siap bekerja sama dengan timnya Pak Jokowi," tegas dia di Gedung Sekretariat Mahkamah Agung, Jakarta, Kamis (16/10/2014).
Lebih lanjut Rizal mengatakan, tugas yang menjadi prioritas utama anggota BPK yang baru adalah mencoba menelisik antara aliran dana yang masuk ke daerah dengan kesejahteraan yang diperoleh daerah tersebut.
"BPK tidak hanya bertumpu pada soal opini, tapi misalnya suatu daerah penyerapan anggarannya bagus, kemudian dananya besar, kita akan cek juga, tingkat kesejahteraannya seperti apa," jelas dia. (Baca: Pemilihan Ketua BPK Paling Lambat Besok)
Sebab menurutnya, kesejahteraan rakyat merupakan hal yang harus diprioritaskan, termasuk oleh pemerintahan baru.
"Karena muara dari semua kegiatan ini, termasuk media juga kan kesejahteraan rakyat. Anda mengkritik pemerintah, memberi masukan semua, untuk kesejahteraan rakyat. Fokus kita harus ke situ, demikian juga pemerintah yang baru," pungkas dia.
(Baca: MA Resmi Lantik Lima Anggota BPK Baru)
"Kami menunggu tim ekonominya siapa, siapa pun timnya Pak Jokowi, kami siap untuk bekerja sama. BPK siap bekerja sama dengan timnya Pak Jokowi," tegas dia di Gedung Sekretariat Mahkamah Agung, Jakarta, Kamis (16/10/2014).
Lebih lanjut Rizal mengatakan, tugas yang menjadi prioritas utama anggota BPK yang baru adalah mencoba menelisik antara aliran dana yang masuk ke daerah dengan kesejahteraan yang diperoleh daerah tersebut.
"BPK tidak hanya bertumpu pada soal opini, tapi misalnya suatu daerah penyerapan anggarannya bagus, kemudian dananya besar, kita akan cek juga, tingkat kesejahteraannya seperti apa," jelas dia. (Baca: Pemilihan Ketua BPK Paling Lambat Besok)
Sebab menurutnya, kesejahteraan rakyat merupakan hal yang harus diprioritaskan, termasuk oleh pemerintahan baru.
"Karena muara dari semua kegiatan ini, termasuk media juga kan kesejahteraan rakyat. Anda mengkritik pemerintah, memberi masukan semua, untuk kesejahteraan rakyat. Fokus kita harus ke situ, demikian juga pemerintah yang baru," pungkas dia.
(Baca: MA Resmi Lantik Lima Anggota BPK Baru)
(gpr)