Musim Pernikahan, Penjualan Spring Bed Diharapkan Naik
Musim Pernikahan, Penjualan Spring Bed Diharapkan Naik
A
A
A
SEMARANG - Penjualan produk spring bed di Jawa Tengah, dalam dua bulan terakhir diharapkan terjadi peningkatan penjualan setelah dalam beberapa bulan lalu sempat mengalami kelesuan.
Daniel Dewantara Sutanto, Corporate Sales Manager-Indirect Spring Air mengatakan, melihat situasi perekonomian Indonesia yang saat ini terjadi berdampak pada terkoreksinya penjualan produk spring Bed dalam beberapa bulan terakhir. Oleh karena itu dalam dua bulan ke depan diharapkan terjadi peningkatan penjualan 15-25 persen dari bulan-bulan sebelumnya.
“Dua bulan terakhir ini kan bulan-bulan musim nikah dan biasanya penjualan spring bed mengalami peningkatan,” katanya, disela-sela pameran Spring Bed di Mal Paragaon, kemarin.
Disebutkannya, saat ini memang untuk penjualan produk kelas menengah ke bawah mengalami koreksi, hanya saja untuk produk premium, masih tetap tumbuh baik, termasuk untuk hotel-hotel bahkan tumbuh diatas 100 persen. Hal ini tidak terlepas dari pertumbuhan hotel yang cukup pesat di sejumlah daerah di Indonesia termasuk Jawa Tengah.
Dia mengatakan, pasar di Jawa Tengah saat ini masih cukup bagus meski mengalami penurunan dari tahun lalu, namun tetap tumbuh baik. “Penjualan di Jateng untuk produk Spring Air memberikan kontribusi kurang lebih 10-15 persen,” imbuhnya.
Owner Rumah Kita, Jimmy Jati Utomo mengatakan, penjualan produk spring bed sejak lebaran lalu cenderung stagnan. Diharapkan selama bulan November dan Desember 2014, menjadi peak seasion penjualan.
Untuk meningkatkan penjualan salah satunya dilakukan melalu pameran-pameran dan promo-promo produk dengan memberikan diskon dan hadiah. “Secara personal rata-rata lebih bagus dibandingkan 2013, bahkan pada September dan Oktober penjualan kurang 3 persenan. Untuk dua bulan terkahir ini diharapkan bisa menaikan penjualan hingga 20 persen,” tambahnya.
Sementara itu terkait dengan pameran spring bed di Mal Paragon, diikuti oleh 9 produk spring Bed diantaranya adalah Elite, Comforta, Spring Air, Air Land, Pier Kadin, King Koil, Lady Americana, Dream Land dan Romance. Selain itu juga diikuti oleh enam produk interior, diantaranya adalah Living Plus, Onna, dan Philip.
Daniel Dewantara Sutanto, Corporate Sales Manager-Indirect Spring Air mengatakan, melihat situasi perekonomian Indonesia yang saat ini terjadi berdampak pada terkoreksinya penjualan produk spring Bed dalam beberapa bulan terakhir. Oleh karena itu dalam dua bulan ke depan diharapkan terjadi peningkatan penjualan 15-25 persen dari bulan-bulan sebelumnya.
“Dua bulan terakhir ini kan bulan-bulan musim nikah dan biasanya penjualan spring bed mengalami peningkatan,” katanya, disela-sela pameran Spring Bed di Mal Paragaon, kemarin.
Disebutkannya, saat ini memang untuk penjualan produk kelas menengah ke bawah mengalami koreksi, hanya saja untuk produk premium, masih tetap tumbuh baik, termasuk untuk hotel-hotel bahkan tumbuh diatas 100 persen. Hal ini tidak terlepas dari pertumbuhan hotel yang cukup pesat di sejumlah daerah di Indonesia termasuk Jawa Tengah.
Dia mengatakan, pasar di Jawa Tengah saat ini masih cukup bagus meski mengalami penurunan dari tahun lalu, namun tetap tumbuh baik. “Penjualan di Jateng untuk produk Spring Air memberikan kontribusi kurang lebih 10-15 persen,” imbuhnya.
Owner Rumah Kita, Jimmy Jati Utomo mengatakan, penjualan produk spring bed sejak lebaran lalu cenderung stagnan. Diharapkan selama bulan November dan Desember 2014, menjadi peak seasion penjualan.
Untuk meningkatkan penjualan salah satunya dilakukan melalu pameran-pameran dan promo-promo produk dengan memberikan diskon dan hadiah. “Secara personal rata-rata lebih bagus dibandingkan 2013, bahkan pada September dan Oktober penjualan kurang 3 persenan. Untuk dua bulan terkahir ini diharapkan bisa menaikan penjualan hingga 20 persen,” tambahnya.
Sementara itu terkait dengan pameran spring bed di Mal Paragon, diikuti oleh 9 produk spring Bed diantaranya adalah Elite, Comforta, Spring Air, Air Land, Pier Kadin, King Koil, Lady Americana, Dream Land dan Romance. Selain itu juga diikuti oleh enam produk interior, diantaranya adalah Living Plus, Onna, dan Philip.
(gpr)
Explore More