Sudirman Finalisasi Anggota Komite Pemberantas Mafia Migas

Rabu, 26 November 2014 - 20:30 WIB
Sudirman Finalisasi...
Sudirman Finalisasi Anggota Komite Pemberantas Mafia Migas
A A A
JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said susun perangkat keanggotaan Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi (Migas).

Anggota Tim Reformasi Tata Kelola Migas Dharmawan Prasodjo mengatakan, secara formal Komite Pembarantas Mafia Migas sudah difinalisiasi. Setelah itu, perlu adanya penyusunan perangkat siapa saja yang duduk dalam tim ini.

"Secara formal sudah difinalisasi, setelah ini kan disusun perangkatnya. Nah, nanti akan diumumkan Pak Menteri," kata dia saat ditemui sebelum rapat dengan seluruh anggota Tim Reformasi Tata Kelola Migas di Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (26/11/2014).

Berdasarkan pantauan Sindonews, hadir dalam finaliasasi perangkat ESDM, di Kementerian ESDM Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas Faisal Basri, Pengamat Energi Dharmawan Prasodjo, Anggota UKP4 Andi Wicaksono, Fahmi Radi Pengamat Energi dari UGM, Direktur Gas Bumi Badan Pengatur Kegiatan Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Djoko Siswanto, dan Mantan Wakil Ketua KPK Chandra Hamzah.

Hal senada dikatakan Agung Wicaksono. Agung mengakui rapat digelar bersama anggota Tim Reformasi Tata Kelola Migas yang akan dipimpin oleh Menteri ESDM. "Saat ini jadwalnya kick off meeting," tandasnya.

Ia menjelaskan, agenda utama yang dibahas adalah terkait transparansi di sektor migas dan Pertamina Trading Limited (Petral). Namun demikian, terkait akan segera sidak ke Petral pihaknya mengaku tidak harus melakukan sidak ke Singapura.

"Rencananya tidak harus ke Petral masa' harus mendadak. Tapi yang terepenting ini adalah agendanya Petral dan transparansi," ujarnya.

Agung mengaku, Tim Reformasi Tata Kelola Migas akan meminta PT Pertamina (persero) sebagai induk Petral transparan tidak hanya dalam harganya saja. Namun demikian akan dicek semuanya. "Komponen terkait dua ini adalah hal utama dan transparansi," tutup Andi.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0656 seconds (0.1#10.140)