DPR Peringatkan Rini Jangan Sampai Privatisasi Pertamina
A
A
A
JAKARTA - Ketua Komisi VII DPR RI Kardaya Warnika mengingatkan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) agar tidak terlintas pemikiran untuk melakukan privatisasi Pertamina.
Kardaya mengingatkan demikian sehubungan dengan rencana Menteri BUMN Rini Soemarno menerbitkan obligasi atau pencatatan utang PT Pertamina (Persero) di pasar modal atau Bursa Efek Indonesia (BEI).
"Kalau arahnya adalah privatisasi, harus diingat Pertamina sebagai perusahaan BUMN strategis yang mengurusi kekayaan negara, jangan sampai diprivatisasi," terangnya, akhir pekan kemarin.
Kementerian BUMN, diberikan kewenangan penuh untuk mengatur BUMN. Akan tetapi, menurutnya, Rini Sumarno dipagari dengan aturan sehingga tidak bisa seenaknya sendiri mengatur BUMN secara sewenang-wenang. Khususnya menyangkut perusahaan sebesar Pertamina.
"Silakan saja, yang penting bukan Pertamina. Yang penting bukan Pertamina," ucap Kardaya.
Mantan Kepala BP Migas ini mengakui belum tahu persis wacana yang dilontarkan Menteri BUMN Rini Sumarno, karenanya ia enggan berkomentar lebih jauh.
"Ya pokoknya ada ketentuanlah, belum saya lihat apakah harus melalui DPR atau enggak, tapi prinsipnya Pertamina jangan sampai diprivatisasi," katanya.
Kardaya mengingatkan demikian sehubungan dengan rencana Menteri BUMN Rini Soemarno menerbitkan obligasi atau pencatatan utang PT Pertamina (Persero) di pasar modal atau Bursa Efek Indonesia (BEI).
"Kalau arahnya adalah privatisasi, harus diingat Pertamina sebagai perusahaan BUMN strategis yang mengurusi kekayaan negara, jangan sampai diprivatisasi," terangnya, akhir pekan kemarin.
Kementerian BUMN, diberikan kewenangan penuh untuk mengatur BUMN. Akan tetapi, menurutnya, Rini Sumarno dipagari dengan aturan sehingga tidak bisa seenaknya sendiri mengatur BUMN secara sewenang-wenang. Khususnya menyangkut perusahaan sebesar Pertamina.
"Silakan saja, yang penting bukan Pertamina. Yang penting bukan Pertamina," ucap Kardaya.
Mantan Kepala BP Migas ini mengakui belum tahu persis wacana yang dilontarkan Menteri BUMN Rini Sumarno, karenanya ia enggan berkomentar lebih jauh.
"Ya pokoknya ada ketentuanlah, belum saya lihat apakah harus melalui DPR atau enggak, tapi prinsipnya Pertamina jangan sampai diprivatisasi," katanya.
(gpr)