IHSG Berpeluang Menuju Target Resistance 5.155

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan akhir pekan ini diprediksi akan kembali menguat setelah mengalami koreksi selama tiga hari beruntun dan berpeluang menuju target resistance di 5.155.

"Kami melihat proses untuk rebound kembali di IHSG pasca koreksi selama tiga hari yang cukup tajam dimulai dengan target resistance atas di 5.155," kata analis senior HD capital Yuganur Wijanarko, Jumat (19/12/2014).

Dia memprediksi, IHSG akan bergerak pada kisaran support 5.015-4.975, dan resistance pada kisaran 5.115-5.155-5.185-5.215. Adapun sejumlah saham yang direkomendasikan adalah saham unggulan (big caps) dan lapis kedua, diantaranya:

1. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), dengan trading target Rp3.425

Emiten konstruksi BUMN ini hanya terkoreksi sejenak untuk meredakan keadaan jenuh beli di medium term uptrend yang sangat kuat ini, rekomen buy untuk target kenaikan hingga break di atas all time high di Rp.3.350.

Entry (1) Rp3.295, entry (2) Rp3.225, cut loss point: Rp3.185

2. PT PP Tbk (PTPP), dengan trading target: Rp3.425

Secara teknikal strong medium uptrend emiten konstruksi. BUMN ini masih relatif utuh walaupn sempat terkoreksi dan terkonsolidasi minor selama dua minggu terakhir ini, rekomen buy untuk kontuinuasi kenaikan tren naik sebelumnya hingga Rp3.425

Entry (1) Rp3.275, entry (2) Rp3.225, cut loss point: Rp3.185

3. PT Jasa Marga Tbk (JSMR), dengan trading target Rp7.050

Koreksi minor di dalam medium uptrend emiten operator jalan tol dan jembatan ini relatif sudah selesai dengan tidak adanya lagi low harian, sekarang tinggal menikmati kenaikan untuk break level psikologis Rp7.050.

Entry (1) Rp6.825, entry (2) Rp6.775, cut loss point: Rp6.675

4. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), dengan trading target Rp3.000

Rekomen akumulasi pasca koreksi kemarin dalam proses kenaikan upward retracement emiten telekomunikasi BUMN ini kembali ke level psikologis Rp3.000.

Entry (1) Rp2.765, entry (2) Rp2.710, cut loss point: Rp2.685