BNI Siap Buka Cabang di Myanmar dan Korsel
A
A
A
JAKARTA - Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Gatot M Suwondo menuturkan, pihaknya siap berekspansi dengan membuka kantor cabang barunya di Korea Selatan (Korsel).
Menurutnya, saat ini proses izin pembukaan cabang di negeri gingseng tersebut tengah diurus. Pihaknya telah memasukkan aplikasi untuk pembukaan full branches.
"Ekspansi lagi ngurus di Korea, kita sudah masukin aplikasi. Gedung sudah sewa, tapi izinnya masih diproses. Ini untuk full branches," ujarnya di Kantor Pusat BNI, Jakarta, Kamis (15/1/2015).
Selain itu, lanjut Gatot, pihaknya juga tengah menjajaki pembukaan cabang di Myanmar. Tahun ini, dirinya menargetkan dapat membuka dua cabang sekaligus, yaitu di Myanmar dan Korea Selatan.
"Target tahun ini Korea Selatan dan Myanmar buka. Karena BUMN minta kita buka di Myanmar, Korea Selatan akhir tahun lalu sudah apply," ungkap dia.
Gatot menyebutkan, investasi yang digelontorkan untuk pembukaan cabang di negara yang terkenal dengan jargon K-Pop nya tersebut mencapai USD3-USD5 juta.
"Korea sekitar USD3 juta sampai USD5 juta untuk bangun segala macam," tandasnya.
Menurutnya, saat ini proses izin pembukaan cabang di negeri gingseng tersebut tengah diurus. Pihaknya telah memasukkan aplikasi untuk pembukaan full branches.
"Ekspansi lagi ngurus di Korea, kita sudah masukin aplikasi. Gedung sudah sewa, tapi izinnya masih diproses. Ini untuk full branches," ujarnya di Kantor Pusat BNI, Jakarta, Kamis (15/1/2015).
Selain itu, lanjut Gatot, pihaknya juga tengah menjajaki pembukaan cabang di Myanmar. Tahun ini, dirinya menargetkan dapat membuka dua cabang sekaligus, yaitu di Myanmar dan Korea Selatan.
"Target tahun ini Korea Selatan dan Myanmar buka. Karena BUMN minta kita buka di Myanmar, Korea Selatan akhir tahun lalu sudah apply," ungkap dia.
Gatot menyebutkan, investasi yang digelontorkan untuk pembukaan cabang di negara yang terkenal dengan jargon K-Pop nya tersebut mencapai USD3-USD5 juta.
"Korea sekitar USD3 juta sampai USD5 juta untuk bangun segala macam," tandasnya.
(izz)