Dana Kelolaan Reksa Dana Trimegah Rp7,1 T

Rabu, 28 Januari 2015 - 13:31 WIB
Dana Kelolaan Reksa...
Dana Kelolaan Reksa Dana Trimegah Rp7,1 T
A A A
JAKARTA - PT Trimegah Asset Management (Trimegah) pada 2014 berhasil menjaring dana kelolaan senilai Rp 7,16 triliun, atau naik 70% dibanding 30 Desember 2013.

Pada 2014 Trimegah juga meluncurkan 11 produk reksa dana yang terdiri dari Reksa Dana Pasar Uang, Reksa Dana Terproteksi, Kontrak Pengelolaan Dana dan Reksa Dana Penyertaan Terbatas.

Peningkatan dana kelolaan Trimegah pada 2014 jauh di atas pertumbuhan dana kelolaan industri reksa dana. Berdasarkan data OJK, selama 2014 total dana kelolaan reksa dana mencapai sekitar Rp266,22 triliun, tumbuh 21,49% dari 2013 sebesar Rp219,12 triliun.

Direktur Utama Trimegah Asset Management Denny R Thaher menjelaskan, pertumbuhan dana kelolaan Trimegah menjadi salah satu indikasi tingginya kepercayaan investor terhadap reksa dana.

Apalagi, sebagian besar dana kelolaan Trimegah merupakan reksa dana saham yang memiliki tingkat risiko lebih tinggi dibanding produk lainnya.

"Kami sangat bersyukur di tengah kondisi ekonomi yang sangat menantang, kinerja Trimegah 2014 mengalami pertumbuhan luar biasa. Ini bukti pengelolaan dana yang dilakukan Trimegah mendapat kepercayaan tinggi dari para nasabah sebagai partner investasi kami," jelasnya di Jakarta, Rabu (28/1/2015).

Denny mengatakan, selama 2014 produk-produk reksa dana yang dikelola Trimegah berhasil tumbuh signifikan. Seperti TRAM Infrastructure Plus yang tumbuh 39,11%, TRAM Asa Equity tumbuh 37,58%.

Selain itu, TRAM Consumption Plus tumbuh 34,51%, TRIM Kapital Plus tumbuh 32,23% dan TRIM Kapital tumbuh sebesar 32,07% secara year on year.

Tingkat pertumbuhan produk reksa dana saham Trimegah tersebut di atas pertumbuhan IHSG sebesar 22,29% (YOY).

"Hasil yang luar biasa ini tidak lepas dari kerja sama tim Trimegah Asset Management yang solid. Kepercayaan nasabah sebagai partner investasi kami juga menjadi salah satu kunci dari pencapaian Trimegah," katanya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0793 seconds (0.1#10.140)