Golden Energy Alihkan Piutang Dua Anak Usaha
Golden Energy Alihkan Piutang Dua Anak Usaha
A
A
A
JAKARTA - PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) telah melakukan transaksi afiliasi dan material berupa pengalihan piutang terhadap dua anak usaha.
Direktur SMMT Abed Nego mengatakan, kedua anak usaha tersebut adalah PT Naga Mas Makmur Jaya (NMMJ) dan PT Rajawali Resources (RR).
"Pada tanggal 27 Januari 2015, keduanya telah menandatangani perjanjian jual beli piutang, di mana RR menjual piutang PT Triaryani sebesar Rp123,4 miliar kepada NMMJ," kata Abed dalam keterbukaan informasi perseroan, Kamis (5/2/2015).
Lebih lanjut dia menjelaskan, transaksi afiliasi dan material tersebut dilakukan antara sesama perusahaan terkendali yang saham atau modalnya dimiliki lebih dari 99% oleh perseroan.
Dengan demikian, hanya wajib melaporkan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) paling lambat akhir hari kerja kedua setelah terjadinya transaksi.
Sedangkan pertimbangan dilakukan transaksi tersebut, yaitu dikarenakan sejak tanggal 23 Januari 2014, NMMJ merupakan pemegang saham PT Triaryani menggantikan RR.
"Dengan demikian penyelarasan hal tersebut akan lebih relevan apabila NMMJ yang memiliki piutang terhadap PT Triaryani," pungkasnya.
Direktur SMMT Abed Nego mengatakan, kedua anak usaha tersebut adalah PT Naga Mas Makmur Jaya (NMMJ) dan PT Rajawali Resources (RR).
"Pada tanggal 27 Januari 2015, keduanya telah menandatangani perjanjian jual beli piutang, di mana RR menjual piutang PT Triaryani sebesar Rp123,4 miliar kepada NMMJ," kata Abed dalam keterbukaan informasi perseroan, Kamis (5/2/2015).
Lebih lanjut dia menjelaskan, transaksi afiliasi dan material tersebut dilakukan antara sesama perusahaan terkendali yang saham atau modalnya dimiliki lebih dari 99% oleh perseroan.
Dengan demikian, hanya wajib melaporkan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) paling lambat akhir hari kerja kedua setelah terjadinya transaksi.
Sedangkan pertimbangan dilakukan transaksi tersebut, yaitu dikarenakan sejak tanggal 23 Januari 2014, NMMJ merupakan pemegang saham PT Triaryani menggantikan RR.
"Dengan demikian penyelarasan hal tersebut akan lebih relevan apabila NMMJ yang memiliki piutang terhadap PT Triaryani," pungkasnya.
(rna)
Explore More