Ekonom: Target Pajak Pemerintah Terlalu Tinggi

Senin, 16 Februari 2015 - 18:40 WIB
Ekonom: Target Pajak...
Ekonom: Target Pajak Pemerintah Terlalu Tinggi
A A A
JAKARTA - Chief Economist PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Anggito Abimanyu menilai, target pemerintah menaikkan penerimaan pajak hingga 29,5% menjadi Rp1.484 triliun terlalu tinggi. Seharusnya, target kenaikan pajak maksimal 20%.

"‎Target penerimaan APBN-P 2015 lebih banyak tantangan daripada peluang, target penerimaan pajak tersebut sangat menantang. Saya agak merinding melihat target begitu tinggi, saya belum pernah membuat target perencanaan yang begitu tinggi. Selama 10 tahun, saya belum penah melihat yang terlalu tinggi, biasanya cuma 20%," katanya ‎dalam Pemaparan Outlook Ekonomi Makro Indonesia 2015 di Gedung BRI I, Jakarta, Senin (16/2/2015).

‎Menurutnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang merosot hingga 5,02% juga akan menjadi salah satu hambatan pemenuhan target realisasi penerimaan pajak tersebut.

"Pemenuhan target pajak butuh ekstra effort. Itu bisa dicapai, namun tidak menolong perekonomian karena pertumbuhan ekonomi yang melambat membutuhkan relaksasi," imbuh dia.

Lebih lanjut Abimanyu mengatakan, jika pajak excessive (tinggi), maka akan berdampak ke masyarakat. Di mana, masyarakat semestinya diberikan stimulus. Apalagi dalam kondisi deflasi dimana terjadi penurunan secara nominal.

"Sebab itu, ‎saya menyarankan (pemerintah) membuat mitigasi atau plan B. Jangan sampai belanja telah dibuat, namun anggaran tidak ada. Itu tantangan perbankan yang tidak mudah," pungkasnya.
(izz)
Berita Terkait
Aksi Menuntut Reformasi...
Aksi Menuntut Reformasi Pegawai Pajak
Negara yang Kaya Tanpa...
Negara yang Kaya Tanpa Memungut Pajak dari Rakyatnya
Diskon Pajak Mobil Baru...
Diskon Pajak Mobil Baru Berlaku Mulai 1 Maret 2021
Pertama di Indonesia,...
Pertama di Indonesia, Pelopor Pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor di Desa Secara Elektronik
Adaro Raih Penghargaan...
Adaro Raih Penghargaan Wajib Pajak
Realisasi Pajak DKI...
Realisasi Pajak DKI Jakarta 2024 Tembus Rp44,46 Triliun
Berita Terkini
Inggris dan UE Cari...
Inggris dan UE Cari Cara Gembosi Aset Beku Rusia, Nilainya Tembus Rp4.893 Triliun
54 menit yang lalu
Mentan Amran Kecewa...
Mentan Amran Kecewa Gabah Dibeli di Bawah HPP! Pimwil BULOG Kalsel Dicopot
1 jam yang lalu
Afrika Selatan Rugi...
Afrika Selatan Rugi Rp2.537 Triliun Akibat Pemadaman Listrik
2 jam yang lalu
Dampingi Wapres Gibran,...
Dampingi Wapres Gibran, Waketum Kadin Clarissa Tanoesoedibjo Dukung Pengembangan AI
10 jam yang lalu
Begini Strategi WOM...
Begini Strategi WOM Finance Beri Apresiasi kepada Konsumen
11 jam yang lalu
Pastikan Hasil Panen...
Pastikan Hasil Panen Terserap Maksimal, Tani Merdeka Gandeng Bulog Jatim Wujudkan Kesejahteraan Petani
11 jam yang lalu
Infografis
Jadi Target Rudal Houthi,...
Jadi Target Rudal Houthi, Kapal Induk AS Terpaksa Melarikan Diri
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved