AISA Alokasikan Rp682 Miliar untuk Bangun Pabrik
A
A
A
JAKARTA - PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) mengalokasikan dana senilai Rp682 miliar dari anggaran belanja modal (capital expenditure/capex) 2015 sebesar Rp1 triliun untuk membangun tiga unit pabrik pengolahan beras di wilayah Sulawesi Selatan.
Corporate Secretary AISA Desilina mengatakan, dalam pembangunan pabrik tersebut, perseroan menggandeng perusahaan asal Swiss, Buhler Commercial Co Ltd.
"Kerja sama dengan Buhler, meliputi penyediaan dua lines mesin produksi beras dengan kapasitas produksi 240 ribu ton/tahun," paparnya dalam acara penandatanganan kerja sama TPSF dengan perusahaan Swiss, Buhler Commercial Co. Ltd di Jakarta, Rabu (4/3/2015).
Selain itu, perseroan juga akan bangun warehouse berkapasitas 30.000 ton lengkap dengan instalasi pabrik beras yang dibangun di Sidrap, Sulawesi Selatan.
Dia menambahkan, AISA melalui entitas anaknya TPS Rice pada tahun ini juga berencana membangun satu line mesin produksi beras di Bone, Sulawesi Selatan dengan nilai investasi Rp682 miliar.
"Pembangunan pabrik tersebut ditargetkan rampung pada Juni 2016. Pabrik tersebut akan dilengkapi dengan dryer dan silo serta warehouse," tandasnya.
Sebagai catatan, saat ini TPS Rice sudah memiliki tiga pabrik beras, yaitu PT Jatisari Srirejeki yang terletak di Cikampek, Jawa Barat; PT Indo Beras Unggul di Cikarang, Jawa Barat; dan PT Sukses Abadi Karya Inti di Sragen, Jawa Tengah.
"Kapasitas produksi dari ketiga pabrik di Jawa Barat dan Jawa Tengah tersebut mencapai 480 ribu ton/tahun," pungkasnya.
Corporate Secretary AISA Desilina mengatakan, dalam pembangunan pabrik tersebut, perseroan menggandeng perusahaan asal Swiss, Buhler Commercial Co Ltd.
"Kerja sama dengan Buhler, meliputi penyediaan dua lines mesin produksi beras dengan kapasitas produksi 240 ribu ton/tahun," paparnya dalam acara penandatanganan kerja sama TPSF dengan perusahaan Swiss, Buhler Commercial Co. Ltd di Jakarta, Rabu (4/3/2015).
Selain itu, perseroan juga akan bangun warehouse berkapasitas 30.000 ton lengkap dengan instalasi pabrik beras yang dibangun di Sidrap, Sulawesi Selatan.
Dia menambahkan, AISA melalui entitas anaknya TPS Rice pada tahun ini juga berencana membangun satu line mesin produksi beras di Bone, Sulawesi Selatan dengan nilai investasi Rp682 miliar.
"Pembangunan pabrik tersebut ditargetkan rampung pada Juni 2016. Pabrik tersebut akan dilengkapi dengan dryer dan silo serta warehouse," tandasnya.
Sebagai catatan, saat ini TPS Rice sudah memiliki tiga pabrik beras, yaitu PT Jatisari Srirejeki yang terletak di Cikampek, Jawa Barat; PT Indo Beras Unggul di Cikarang, Jawa Barat; dan PT Sukses Abadi Karya Inti di Sragen, Jawa Tengah.
"Kapasitas produksi dari ketiga pabrik di Jawa Barat dan Jawa Tengah tersebut mencapai 480 ribu ton/tahun," pungkasnya.
(rna)