MNC Group Mendapat Kesan Positif dari Investor
MNC Group Mendapat Kesan Positif dari Investor
A
A
A
JAKARTA - Chief Executive Officer (CEO) MNC Group, Hary Tanoesoedibjo (HT) mengungkapkan, perusahaan telah mendapatkan kesan positif dari investor luar negeri. Hal ini karena perusahaan MNC Group (MNCN) banyak yang telah melakukan go public.
"MNC cukup dikenal di kalangan mereka (investor). Banyak perusahaan MNC sudah go public. Bahkan, hingga ke luar negeri. Beberapa dari mereka sudah memiliki saham MNC. Jadi mereka cukup positif dengan kita," ujarnya di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Senin (9/3/2015).
HT yang ditemui dalam acara gala dinner MNC bersama dengan para investor dan manajer investasi dari Union Bank of Switzerland (UBS) menerangkan, pihaknya akan terus meningkatkan bisnis MNC Group agar lebih baik, dan mendapatkan kepercayaan dari investor.
"Ya, kalau di medianya akan ditingkatkan terus di televisi, di program, online dan internetnya juga akan ditingkatkan. Terus di konten juga akan ditingkatkan. Kemudian juga di bidang jasa keuangannya. Kita kan ada bidang jasa keuangan," jelasnya.
Menurut HT, perusahaan saat ini telah mengembangkan bisnis hingga ke sektor properti. Yaitu, melalui pembangunan resort dan tempat wisata di kawasan terpadu. "Kita mau buat seperti taman wisata. Saya rasa ini hal positif untuk meningkatkan investasi kita," pungkasnya.
"MNC cukup dikenal di kalangan mereka (investor). Banyak perusahaan MNC sudah go public. Bahkan, hingga ke luar negeri. Beberapa dari mereka sudah memiliki saham MNC. Jadi mereka cukup positif dengan kita," ujarnya di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Senin (9/3/2015).
HT yang ditemui dalam acara gala dinner MNC bersama dengan para investor dan manajer investasi dari Union Bank of Switzerland (UBS) menerangkan, pihaknya akan terus meningkatkan bisnis MNC Group agar lebih baik, dan mendapatkan kepercayaan dari investor.
"Ya, kalau di medianya akan ditingkatkan terus di televisi, di program, online dan internetnya juga akan ditingkatkan. Terus di konten juga akan ditingkatkan. Kemudian juga di bidang jasa keuangannya. Kita kan ada bidang jasa keuangan," jelasnya.
Menurut HT, perusahaan saat ini telah mengembangkan bisnis hingga ke sektor properti. Yaitu, melalui pembangunan resort dan tempat wisata di kawasan terpadu. "Kita mau buat seperti taman wisata. Saya rasa ini hal positif untuk meningkatkan investasi kita," pungkasnya.
(dmd)
Explore More